Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengajak para hakim perempuan untuk rajin masak ikan di rumah. Ia kemudian bercanda kalau ikan sudah melimpah, sedangkan daging banyak yang impor.
"Mohon ibu-ibu para hakim perempuan dalam hal ini sebagai ibu rumah tangga untuk menyedikan menu ikan bagi anak-anak. Kurangi saja menu daging karena daging banyak yang impor," kata Susi saat menjadi pembicara di Seminar Nasional Penegakan Hukum Terhadap Perempuan yang Berhadapan dengan Hukum di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (20/1).
Candaan Susi pun berlanjut dengan menyebut Menteri Keuangan Sri Mulyani akan senang karena penggunaan uang negara untuk impor berkurang. Ia juga menyebut soal tagline kalau tidak makan ikan akan ditenggelamkan adalah iklan yang dibuat saat dia marah.
"Kalau 'tidak makan ikan, saya tenggelamkan' itu iklan yang saya buat karena lagi marah saja," ujar Susi disambut tawa para peserta.
Susi menjelaskan soal besarnya potensi kelautan Indonesia. Namun, selama ini kondisi Indonesia belum mencerminkan negara dengan kekayaan laut yang melimpah.
"Secara demografi Indonesia masuk 10 besar dunia. Tapi, apa yang terjadi selama 70 tahun merdeka tidak mencerminkan ini. Banyak hal yang menyebabkan. Saat ini semua profesi harus kerja bahu membahu. Rasa hormat saya kepada pengadilan dan kejaksaan di Indonesia bisa bersatu menjaga kedaulatan," ungkap Susi.(dtc)