Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Sejumlah pusat bisnis di Kota Medan terpantau sepi pada puncak perayaan Tahun Baru Imlek, Jumat (16/2/2018). Pantauan medanbisnisdaily.com di sejumlah lokasi, seperti di Jalan Asia Mega Mas, Jalan Sutrisno, Jalan Cirebon, Jalan Surabaya, Jalan Ahmad Yani, Jalan MH Thamrin, Jalan Gatot Subroto dan sejumlah pusat bisnis lainnya, nyaris semua toko tak beroperasi. Hanya ada beberapa toko yang tampak buka.
Salah seorang warga di Jalan Cirebon, Andi mengatakan, beberapa toko di lokasi tersebut bahkan telah berhenti beroperasi sejak Kamis kemarin.
"Sebagian besar pemilik toko di sini merupakan etnis Tionghoa. Jadi fokus untuk perayaan Imlek," terangnya.
Jalanan di pusat-pusat bisnis itu juga terpantau sepi dibanding hari biasa. Padahal, dalam keadaan normal, daerah-daerah tersebut selalu ramai dan kerap terjadi kemacetan. Keadaan seperti ini diperkirakan akan berlanjut hingga hari Minggu (18/2/2018).
Menurut Wijaya, salah seorang warga di Jalan Asia, selain merayakan Imlek di pusat-pusat ibadah, banyak warga keturunan yang akan mengisi waktu dengan berlibur ke luar kota atau mengunjungi keluarga.
"Apalagi ini bertepatan dengan akhir pekan. Banyak yang nanti berlibur ke mal atau pusat wisata di luar kota," katanya.
Menurutnya, tradisi mengunjungi rumah keluarga sudah menjadi kebiasaan warga Tionghoa setiap kali perayaan Imlek untuk mempererat silaturahmi. Perayaan Imlek yang berdekatan dengan akhir pekan ini dipastikan bakal dimanfaatkan warga untuk berkumpul lebih lama.
Suasana Kota Medan juga tampak tak seramai hari-hari biasa. Hanya beberapa kendaraaan yang melintas di jalan-jalan protokol. Jalan lengang dan sepi dari kemacetan lalulintas yang menjadi salah satu ciri khas Kota Medan saat hari-hari sibuk.