Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Lamongan - Jembatan Widang yang ambrol beberapa waktu tengah dilakukan perbaikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. semua rangka baja akan terpasang pada 23 mei mendatang. Setelah semua rangka terpasang, pada 4 Juni jembatan sudah bisa dilewati.
Kepastian ini seperti disampaikan oleh Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono kepada wartawan usai meninjau proses perbaikan Jembatan Widang yang ada di wilayah Babat, Lamongan, Jumat (11/5).
Dikatakan Basuki, proses perbaikan jembatan Widang saat ini sudah 50 persen. "Kan kita membutuhkan 6 segmen, yang 3 segmen sudah terpasang dan ini sudah mulai memasang segmen 4, 5 dan 6," kata Basuki.
Saat meninjau perbaikan jembatan ini, Basuki juga sempat menghubungi Kapolda Jatim untuk meminta izin agar pengambilan barang bukti yang masih tersisa di dasar sungai Bengawan Solo dihentikan untuk sementara sambil menunggu pemasangan segmen kerangka bajanya.
Basuki menyebutkan, di dasar sungai memang ada barang bukti yang masih tenggelam dan harus dievakuasi. "Saya sudah telpon Pak Kapolda, minta izin untuk saya kerjakan dulu memasang perancang yang 4, 5, 6. Setelah selesai, baru barang bukti yang tenggelam itu di evakuasi. Dan beliau setuju," tegasnya.
Direncanakan, pemasangan segmen kerangka baja ini akan selesai pada 23 Mei ini. Setelah itu, akan dilakukan pengecoran sehingga pada 4 Juni sudah bisa dilewati. "Kerangka bajanya dari 6 segmen, sudah terpasang 3, jadi sudah 50 persen. Tanggal 23 Mei ini nyambung, baru dilakukan pengecoran," tegasnya.
Seperti diketahui, pada Senin (27/5/2018) Jembatan Widang yang menghubungkan antara wilayah Lamongan dengan Tuban ambrol. Satu orang korban meninggal akibat kejadian ini. Selain itu, 3 truk dan 1 motor juga ikut terhempas ambruknya jembatan. (dtf)