Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Memasuki hari keempat unjuk rasa warga Sari Rejo, Kelurahan Polonia, Kecamatan Medan Polonia, Kota Medan, Kamis sore (17/1/2019) situasi arus lalu lintas di Jalan A H Nasution, Medan, belum normal. Sebagian jalan masih ditutup, terutama di areal kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Medan, yang merupakan titik kumpul peserta aksi.
Pengguna jalan menuju Padang Bulan harus satu jalur dengan yang dari Padang Bulan. Penyatuan jalur arus kendaraan itu dilakukan mulai dari Asrama Haji Medan.
Sementara itu, di sekitar kantor BPN Medan, tampak ribuan warga masih berkumpul. Ada yang sambil tidur-tiduran di badan jalan, bahkan ada pula yang terlihat sibuk sedang memasak. Sejumlah petugas kepolisian juga masih terlihat berjaga-jaga, termasuk satuan Brimob yang terlihat berkumpul tidak jauh dari kantor BPN.
Seperti diberitakan, aksi unjuk rasa ini digelar mendesak pemerintah mengeluarkan Surat Hal Milik (SHM) bagi warga yang sudah berpuluh tahun tinggal di Sari Rejo. Selain di kantor BPN Medan, sebelumnya aksi juga digelar di kantor BPN Sumut, DPRD dan kantor walikota.
"Kami mau minta hak, kami sudah puluhan tahun kami tinggal di Sari Rejo," kata Ketua Forum Masyarakat (Formas) Sari Rejo, Pahala Napitupulu di hari pertama aksi di kantor BPN Sumut, Jalan Brigjen Katamso, Medan, Senin (14/1/2019).