Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Kenya. Nama Bob Collymore yang adalah CEO dari Safaricom, operator telekomunikasi terbesar di Kenya, cukup melegenda. Maka banyak yang menangisi kematiannya pada usia 61 tahun setelah berjuang melawan kanker darah.
Presiden Kenya, Uhuru Kenyatta, dalam sebuah cuitan di Twitter mengungkapkan bela sungkawa mendalam. "Meskipun Bob Collymore telah meninggalkan kita, hidupnya yang inspiratif akan selalu jadi warisan besar tak hanya bagi orang Kenya, tapi juga dunia," sebutnya.
Pria kelahiran Guyana itu telah memimpin Safaricom hampir satu dekade dengan prestasi luar biasa. Dikutip dari Guardian, terjadi perubahan positif mulai dari basis pengguna yang meningkat dua kali lipat hingga profit yang melonjak 380%.
Menurut laporan keuangan terbaru Safaricom, bisnis mereka telah berkontribusi hingga 6,5 persen dari total GDP negara Kenya di tahun 2018. Valuasi Safaricom kini telah bernilai sekitar USD 11 miliar atau di kisaran Rp 115 triliun berkat Collymore.
Inovasi besar Safaricom adalah layanan pembayaran mobile M-Pesa yang digunakan 20 juta orang. Produk ini memungkinkan warga Kenya yang tak punya rekening bank membayar apapun dari makanan sampai taksi. Hal itu membuat Kenya jadi pioner pembayaran cashless, jauh sebelum Apple Pay atau Google Pay.
Collymore telah memulai kemoterapi di tahun 2017 untuk kanker darah leukemia yang diidapnya, namun kondisinya memburuk pada beberapa minggu terakhir berdasatkan penyataan resmi dari Chairman Nicholas Nganga.
"Ia telah menjalani pengobatan untuk kondisinya pada beberapa rumah sakit berbeda dan paling baru di Aga Khan University Hospital, Nairobi. Pada beberapa minggu terakhir, kondisinya memburuk dan dia 'kalah' oleh kanker di rumahnya Senin pagi," kata perusahaan, seperti dilansir Koam News Now.
Gubernur Bank Sentral Kenya Patrick Njoroge mengatakan dalam pernyataan belasungkawa bahwa kepemimpinan Collymore di perusahaan telah membantu menempatkan Kenya sebagai pemain global di sektor keuangan.
"Bob membantu memposisikan Kenya sebagai pemimpin global dalam inklusi keuangan. Warisannya akan selalu hidup melalui semua orang di Kenya dan di seluruh dunia yang hidupnya telah diubah oleh inovasi Safaricom," kata Njoroge dalam sebuah pernyataan.(dtn)