Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. CEO Cathay Pacific Rupert Hogg mengundurkan diri imbas demonstrasi Hong Kong. Maskapai ini terdampak demonstrasi Hong Kong yang membuat harga sahamnya anjlok.
Cathay Pacific juga terpaksa membatalkan ratusan penerbangannya ketika para demonstran memadati Bandara Hong Kong.
"Ini adalah waktu yang kritis bagi maskapai. Reputasi kami juga rusak karena adanya tekanan ini," tulis Hogg dalam memonya dikutip dari CNN, Sabtu (17/8/2019).
Chief Commercial Officer Cathay, Paul Loo juga mengundurkan diri. Pengunduran dirinya berlaku efektif per Senin.
"Belakangan ini dipertanyakan komitmen keselamatan dan keamanan Cathay Pacific yang membuat reputasinya tertekan. Sangat disayangkan bahwa kami selalu menjadikan keselamatan dan keamanan sebagai prioritas utama kami," kata Chairman Cathay John Slosar.
Slosar tak menjelaskan lebih lanjut, namun maskapai ini memang banyak terdampak demonstrasi Hong Kong. Pekan lalu, China melarang penerbangan Cathay yang melibatkan demonstran di dalamnya.
Cathay kemudian merilis peringatan bahwa bisa memecat karyawannya yang terlibat dalam demonstrasi tersebut. Hasilnya, sudah ada dua pilot yang diberhentikan diduga karena terlibat demonstrasi.
Otoritas Penerbangan China telah bertemu dengan Merlin Swire, pemegang saham terbesar Cathay Pacific lewat Swire Pacific. Swire Pacific menjadi salah satu perusahaan yang mengutuk demonstrasi tersebut.
Cathay terpaksa membatalkan lebih dari 150 penerbangan pekan lalu di tengah aksi demonstrasi. Bahkan aksi demonstrasi yang melumpuhkan bandara membuat lebih dari 1.000 penerbangan dibatalkan.
Aksi tersebut juga berdampak kepada jumlah penumpang dan dikhawatirkan berdampak jangka panjang. Saham Cathay (CPCAY) juga telah anjlok 24% sejak April.
"Merupakan sebuah kehormatan bagi saya memimpin Grup Cathay Pacific selama tiga tahun terakhir. Saya yakin di masa depan Hong Kong menjadi pusat penerbangan utama di Asia, namun ini merupakan minggu-minggu yang menantang," ujar Hogg.
Hogg akan digantikan oleh Augustus Tang, yang sebelumnya menjabat Chief Executive of Hong Kong Aircraft Engineering Company, perusahaan Swire lainnya. Sedangkan Loo akan digantikan oleh Ronald Lam, Head of HK Express, anak usaha Cathay.(dtf)