Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Pyongyang. Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-Un telah memarahi para pejabat negeri komunis itu atas sikap "santai" mereka terkait persiapan menjelang Topan Lingling.
Topan ganas itu diperkirakan akan tiba di Korut pada Sabtu (7/9/2019) sore waktu setempat setelah melewati pantai Korea Selatan (Korsel). Demikian disampaikan Badan Meteorologi Korsel seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (7/9/2019).
Kantor berita Korut, KCNA melaporkan, Kim menggelar rapat darurat pada Jumat (6/9/2019) dan mengatakan bahwa "keadaan berbahaya" yang diakibatkan topan tersebut sudah dekat, namun banyak pejabat di posisi otoritas yang tidak siap.
Kim berang bahwa para pejabat di Korut "tetap tak berubah sikap mereka dan tak berdaya menghadapi topan, tidak menyadari keseriusannya dan terus bersikap santai." Demikian disampaikan Kim dalam rapat tersebut seperti dilaporkan KCNA.
Kim mengatakan bahwa upaya-upaya untuk meminimalisir kerusakan akibat topan tersebut di Korut akan menjadi "perjuangan yang besar". Kim pun menegaskan bahwa militer harus "tetap setia pada tugas sucinya untuk memastikan keselamatan warga".
Diketahui bahwa Korut rentan akan bencana alam, khususnya banjir, yang sebagian dikarenakan penggundulan hutan dan buruknya infrastruktur.
Sebelumnya di Korsel, setidaknya satu orang tewas saat Topan Lingling melanda negara tersebut. Lebih dari 230 penerbangan dibatalkan dan lebih dari 30 ribu rumah di Korsel mengalami pemadaman listrik. Taman-taman publik dan kebun binatang juga ditutup selama akhir pekan ini akibat hujan lebat dan angin kencang yang melanda.
Otoritas cuaca Korsel telah mengingatkan kemungkinan terjadinya tanah longsor dan banjir. Publik pun diimbau untuk tetap berada di dalam ruangan.(dtc)