Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Ledakan gas menghantam sebuah masjid di Bangladesh dan menewaskan sedikitnya 12 orang. Puluhan orang lainnya menderita luka bakar yang mengancam jiwa.
Pihak layanan darurat menyatakan bahwa para jemaah tengah menunaikan salat pada Jumat (4/9) malam waktu setempat, ketika ledakan itu memicu bola api di masjid di distrik pusat Narayanganj.
Penyelidik mencurigai percikan dari AC - yang muncul setelah pemadaman listrik - memicu gas.
"Gas bocor memasuki masjid," kata pemadam kebakaran Narayanganj Abdullah Al Arefin kepada AFP, Sabtu (5/9/2020).
"Ketika mereka menutup jendela dan pintu serta menyalakan AC, ada percikan listrik yang menyebabkan ledakan di dalam masjid."
12 orang yang meninggal termasuk di antara 37 orang yang dibawa ke rumah sakit spesialis luka bakar di Dhaka dalam kondisi kritis, kata juru bicara rumah sakit Samanta Lal Sen.
Ia menambahkan, semua mengalami luka bakar 70 hingga 80 persen.
Polisi mengatakan sedikitnya 45 orang terluka akibat ledakan itu dan orang-orang menyebut tentang bau gas bocor.
Di Bangladesh, peraturan keselamatan sering dilanggar dalam konstruksi. Ratusan orang tewas setiap tahun dalam kebakaran di negara berpenduduk 168 juta orang itu.
Sebelumnya pada Februari tahun lalu, kebakaran di kawasan tua Dhaka menewaskan 78 orang. Satu bulan kemudian, 25 orang tewas ketika kobaran api melanda blok kantor di Dhaka, ibu kota Bangladesh.(dtc)