Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ada satu orang bocah yang tiba-tiba menjadi perhatian saat aksi massa menolak Undang-undang (UU) Cipta Kerja (Ciptaker) yang berlangsung di Gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol Medan, hingga Kamis (08/10/2020) sore.
Di saat para orator aksi, tiba-tiba bocah SD itu teriak-teriak cakap kotor. "DPR ko****," teriaknya berulang-ulang sambil menenteng ke atas kertas karton putih bertuliskan DPR dan gambar kelamin pria.
Bocah bercelana pendek dan kaos oblong yang berdiri di atas pagar Lapangan Benteng persis di depan Gedung Dewan itu, langsung jadi sorotan. Tampak ada satu orang dewasa berdiri mendampinginya.
Ada sekitar 1 menit bocah itu berteriak-teriak cakap kotor. "DPR ko**** kau," teriaknya lagi.
Tidak sedikit para pendemo yang mengabadikan aksinya itu. "Lagi-lagi," kata pendemo.
"Woe hajab kali kau bah," ujar seorang pendemo melihat aksi bocah itu. Tak lama kemudian, si bocah itu pergi entah kemana.
Ia tak mempedulikan orang-orang yang bertanya siapa namanya. Sementara itu, aksi menolak UU Ciptaker terus berlanjut.
Sebelumnya DPR mensahkan RUU Ciptaker menjadi UU Ciptaker dalam sidang paripurna di Gedung DPR Senayan Jakarta, Senin (05/10/2020). Hanya Fraksi PKS dan Fraksi Demokrat (wo) yang menolak UU itu.