Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Marketing Operation Region (MOR) I turut membantu pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang terdampak pandemi covid-19 di wilayah Provinsi Sumatra Utara.
Unit Manager Communication, Relation & CSR Pertamina MOR I, Roby Hervindo, menyebutkan, dana permodalan sebesar Rp 6,8 miliar telah disalurkan membantu pelaku UMKM.
"Ada total Rp 11,9 miliar dana permodalan Rp disalurkan Pertamina MOR melalui Program Kemitraan (PK) hingga Oktober 2020," sebut Roby Hervindo di Medan, Jumat (16/10/2020).
Ia mengatakan Pertamina selama masa pandemi, memberikan keringanan bagi UMKM mitra binaan berupa penundaan pembayaran.
"Jadi UMKM yang kondisi usahanya sedang turun, untuk periode waktu tertentu dibebaskan dari kewajiban bayar cicilan pinjaman. Tanpa dikenakan denda," jelas Roby.
Selain salurkan modal, Pertamina juga melakukan pembinaan kepada kelompok-kelompok usaha yang berada di sekitar wilayah operasional Pertamina.
Salah satunya, kelompok usaha binaan Keramba Ayah Amanah, yang berada di ring satu wilayah Integrated Terminal (IT) BBM Medan Group di Belawan.
Kelompok yang sudah dirintis sejak tahun 2018 itu, bergerak dibidang pembudidayaan tambak ikan serta penjualan makanan hasil olahan dari ikan Siakap.
Tidak tanggung-tanggung pada hari senin (12/10), kelompok yang beranggotakan lima orang ini berhasil memanen setidaknya 138 Kg ikan siakap (Kakap Putih)
Dari 138 Kg ikan siakap yang dipanen, kelompok nelayan tersebut, jelas Robi, bisa memperoleh pendapatan ekonomi sebesar Rp 9 juta.
Bukan itu saja, sebagian hasil panen akan diolah kembali menjadi menjadi Nugget ikan yang tentu saja nilai jualnya lebih tinggi.
Secara terpisah, Pak Udin salah satu anggota kelompok Ayah Amanah, mengucapkan rasa syukur dan terima kasih atas pendampingan dari Pertamina selama ini.
"Keramba ini merupakan ujung tombak dari keberlangsungan kelompok, baik dari sisi ekonomi maupun kesehatan di kampung nelayan," sebutnya.
Sebelumnya, tambah Roby, Pertamina MOR I mengikuti kegiatan UMKM yang digagas Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI dan diikuti pejabat dinas koperasi dan pariwisata di 7 daerah di sekitar Danau Toba, Kamis (08/10/2020) yang lalu.
Pertamina saat itu mensosialisasikan perluasan akses permodalan bergulir super lunak. Roby mengatakan Pertamina telah menyalurkan permodalan bergulir bagi UMKM di wilayah wisata Danau Toba tahap pertama sebesar Rp 5,4 miliar.