Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Narumonda. Perusahaan Umum(Perum) Jasa Tirta Devisi Wilayah 52 di Pintupohan, Kabupaten Toba melaksanakan tugas pemeliharaan pengerukan pasir di Sungai Asahan di Desa Siantar Tongatonga, Kecamatan Narumonda.
"Pengerukan ini menjaga bagaimana sungai tidak menjadi dangkal yang akibatnya terjadi pendangkalan sungai," ujar Manajemen Perum Jasa Tirta, Devisi Wilayah 52, Bayu Aji, Senin(8/3/2021) di Narumonda.
Ia mengatakan, keberadaan Sungai Asahan sangat penting dan vital sebagai penggerak turbin pembangkit listrik di PLTA Asahan.
"Inilah menjadi tugas dari Perum Jasa Tirta menjaga kestabilan aliran debit air di Sungai Asahan," sebutnya.
Kata Bayu Aji, hasil pengerukan Sungai Asahan berupa limbah pasir ditempatkan dalam spoel bank yang tersedia di lokasi pengerukan.
"Tumpukan pasir ini tidak diperjual belikan, Perum Jasa Tirta hanya menjalankan tugas pengerukan,"terangnya.
Warga Desa Siantar Tongatonga, Kecamatan Narumonda, M. Manurung beraharap kepada Perum Jasa Tirta hasil pengerokan pasir dari Sungai Asahan bisa dimanfaatkan untuk dijadikan sebagai pendapatan keluarga.
"Harapan kami Perum Jasa Tirta dan Pemerintah Daerah memberikan ijin kepada kami sebagai warga desa untuk menjadikan limbah pasir yang dikeruk oleh Perum Jasa Tirta menjadi sumber kehidupan kami,"pintanya.