Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Wali Kota Medan, Bobby Nasution memberikan syarat khusus bagi para pedagang atau pelaku UMKM yang ingin berjualan di kawasan Kesawan. Di mana, salah satunya harus menonjolkan etnis tertentu. Ini merupakan bagian atau upaya melestarikan budaya di Kota Medan.
"Steling seragam atau menunjukkan etnis tertentu. Makanan juga menghadirkan seluruh etnis yang ada di Kota Medan, seperti India, Melayu, Tionghoa, Batak, Minang dan lainnya. Soft launching nanti sengaja kita buat Minggu (28/3) malam agar tak terjadi kerumunan orang. Kita harus tetap perhatikan protokol kesehatan," ujar Bobby saat meninjau gedung Warenhuis, Kamis (25/3/2021).
Dia juga meminta dukungan dari masyarakat khususnya yang bertempat tinggal di areal heritage. "Pemilik rumah atau pengusaha di sekitar Kesawan, tidak mungkin ditinggalkan. Mereka akan kami ajak berkolaborasi,” tegasnya.
Pelaku UMKM akan diberikan lapak berjualan dengan ketentuan yang sudah diatur di dinas terkait, yakni Dinas Koperasi, Dinas Pariwisata dan Kominfo.
"Kami mohon maaf kepada warga Kota Medan andai kelak masih ada kekurangan. Itu akan terus kita perbaiki hingga akhirnya benar-benar jalan. Tapi setidaknya kita sudah mulai, konon memulai itu yang sulit kan. Jadi kita mulai saja dulu sambil melakukan pembenahan berjalan," kata Bobby.
Soft launching Kesawan City Walk adalah salah satu cara untuk Bobby kembalikan kejayaan Kota Medan.