Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Rian D'Masiv melaporkan akun Twitter @dennysakrie ke polisi. Rian D'Masiv tak terima dituding melakukan pelecehan seksual terhadap anak perempuan mendiang Denny Sakrie.
Meski begitu, Rian D'Masiv tidak menutup pintu damai. Ia akan menerima jika pihak Denny Sakrie ingin menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan.
"Kami tunggu saja prosesnya dari penyidik bagaimana dan seandainya pun nanti dari penyidik akan ada upaya-upaya untuk melakukannya secara menyelesaikan secara kekeluargaan, perdamaian, saya rasa itu juga hal yang terbaik," ujar kuasa hukum Rian D'Masiv, Christopher, saat ditemui di Polda Metro Jaya.
"Mengingat kami sama-sama orang Timur ya adatnya mengedepankan perdamaian ya. Tetapi sebagai warga negara supaya tidak dilanggar lagi oleh orang lain haknya sebagai warga negara, pastinya memiliki hak untuk melaporkan orang-orang yang sudah dirasa memfitnah atau mencemarkan nama baiknya. Saya rasa itu," ungkap Christopher.
Padahal, Rian D'Masiv ingin menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan. Namun apa daya, niat baiknya itu diabaikan oleh pihak Denny Sakrie.
"Intinya saya ke sini awalnya ingin mediasi, ingin baik baik menyelesaikan dengan baik-baik juga. Tetapi undangan saya tidak diterima dengan baik, tidak direspons, karena saya meminta bertemu di tempat yang netral dan menurut saya aman juga ya," imbuh Rian D'Masiv dalam kesempatan yang sama.
Meski awalnya pihak Denny Sakrie terlebih dahulu mengajak Rian D'Masiv untuk bermediasi, namun Rian merasa dirinya tidak aman. Hal itulah yang membuatnya tidak hadir dalam undangan yang dibuat oleh pihak Denny Sakrie.
"Karena kemarin saya diundang tapi tidak boleh mengajak sahabat saya untuk mendampingi saya karena saya perlu saksi. Nggak mungkin saya menemui mereka tetapi tidak bawa teman atau saksi, karena saya tidak pernah tahu apa yang akan terjadi nanti di sana, kan," beber pria bernama asli Rian Ekky Pradipta itu.
"Jadi saya perlu aman, saya berikan solusi untuk bertemu saja di Polda 'yuk untuk sama sama aman, sama-sama netral' ternyata tidak ketemulah," pungkas Rian D'Masiv. dtc