Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Meysa Han namanya tengah viral usai mengikuti arisan sosialita senilai Rp 1 miliar. Lantas apa saja persyaratan untuk mengikuti arisan tersebut?
Meysa Han mengungkap kriterianya. Rupanya ia mengaku tak ada persyaratan yang ribet.
"Nggak ada persyaratan, yang penting nggak bermasalah di arisan lain," kata Meysa Han di studio Kopi Viral Trans TV, Gedung Transmedia, kawasan Mampang, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (13/7/2021).
Selain itu, Meysa Han juga menyebut tipe sosialita seperti apa yang tidak bisa gabung dengan arisannya. Contohnya tak suka nyinyir, sombong, dan bermasalah dengan arisan lain.
"(Yang nggak diajak) Satu, suka nyinyir. Dua, sombong, bermasalah di arisan lain," katanya.
Meski ikut arisan dengan nilai fantastis, Meysa Han mengaku dirinya memiliki motivasi. Ikut arisan bukan semata-mata untuk foya-foya tapi mau menabung.
Dia juga membantah sebagai ajang pamer kekayaan harta hingga gengsi. Tapi tak dipungkirinya, ada bahan omongan antara sesama sosialita lainnya.
"Nggak, aku nabung saja. Aku nggak pamer. Nggak sih, kalau di arisan aku nggak kayak gitu sih (nggak semuanya)," lanjutnya.
"(Kalau barangnya biasa jadi omongan) Kalau di lingkungan aku, aku nggak kayak gitu sih. Kalau teman-teman arisan, tapi kalau nggak ngikutin gaya hidup di atas aku memang iya (diomongin) sih. Kayak ngikutin gaya kek gitu. (Ada yang nyinyir) Pasti," bebernya.
Di sisi lain, Meysa Han sempat merasa beban demi hidupnya yang mewah. Namun dia lama-kelamaan merasa nyaman, karena tak merasa seperti sosialita yang hedonisme.
"Awal-awal beban, tapi sekarang nggak sih. Karana aku nggak terlalu ngikutin gaya mereka. (Ikut arisan) Kebanyakan sama produser, pengusaha," tuturnya.
Di akhir, disinggung pengeluaran apa yang besar selain arisan, perempuan yang memiliki usaha florist, rental mobil, hingga parfum itu mengaku kerap membelanjakan uangnya untuk fashion.
"Selain arisan, paling untuk baju karena suka fashion," pungkasnya. dtc