Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Harry Potter 20th Anniversary: Return to Hogwarts merupakan sebuah persembahan yang besar bagi semesta Harry Potter. Proyek ini sekaligus membuat filmnya tampak lebih baik. Harry Potter tetap jadi salah satu franchise terbesar dalam sejarah yang mengadaptasi salah satu buku terlaris yang pernah ditulis.
Film-film Harry Potter, sebagian besar, merupakan adaptasi yang memuaskan dari buku-buku karya JK Rowling. Akibat adaptasi film yang harus memperhatikan batasan umur, beberapa adegan dan karakter harus dipotong, dan berbagai perubahan terbukti dipertanyakan dan menimbulkan kontroversi.
Namun, berkat para pemerannya yang luar biasa, sutradara berbakat, serta para pekerja di belakang layar seperti desainer produksi hingga kostum, dunia sihir Harry Potter menjadi hidup, dan itulah yang dirayakan oleh reuni Harry Potter.
Return to Hogwarts menampilkan wawancara dengan orang-orang seperti Daniel Radcliffe, Emma Watson, dan Rupert Grint. Reuni Harry Potter menyatukan kembali banyak pemain dan kru yang bekerja dalam film. Hal tersebut membuatnya begitu spesial dan sesuai dengan namanya, Return To Hogwarts. Reuni ini begitu menyentuh hati, nostalgia, dan sangat emosional.
Di masa lalu dan sekarang, Return To Hogwarts menangkap persahabatan dan kehangatan yang terjalin tidak hanya di antara tiga aktor utama Harry Potter, tetapi seluruh tim. Untuk melihat betapa berartinya mereka satu sama lain, betapa berartinya film bagi mereka, dan betapa layak dan membuminya mereka dan tetap bertahan, ini memberikan tampilan yang menarik dan menawan di balik tirai seri film Harry Potter yang mendalam.
Secara keseluruhan, berdasarkan wawancara dengan para aktor dan sutradara, ada cinta yang tulus untuk film-film dan cerita ini yang pada akhirnya meningkatkan rasa cinta penonton untuk filmnya sendiri.
Tayangan Harry Potter 20th Anniversary: Return to Hogwarts sudah bisa disaksikan di HBO Go. dtc