Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Kiev - Otoritas Ukraina melaporkan bahwa puluhan areal sipil menjadi target serangan militer Rusia dalam 24 jam terakhir. Hal ini diungkapkan setelah Ukraina menyebut Rusia berbohong saat menyatakan hanya akan menargetkan objek militer.
"Rusia mengatakan mereka tidak menyerang objek sipil, tapi 33 area sipil telah diserang selama 24 jam terakhir," ungkap seorang pejabat Kementerian Dalam Negeri Ukraina, Vadym Denysenko, kepada Reuters dan dilansir BBC, Jumat (25/2/2022).
Pernyataan Denysenko ini memperkuat klaim Presiden Volodymyr Zelensky yang sebelumnya menyebut bahwa area-area sipil juga terkena serangan Rusia.
"Mereka (Rusia-red) mengatakan bahwa objek sipil bukanlah target bagi mereka. Tapi ini adalah kebohongan lainnya dari mereka," sebutnya.
"Pada kenyataannya, mereka tidak membedakan area-area di mana mereka beroperasi," ungkap Zelensky dalam pernyataannya.
"Mereka membunuh orang-orang dan mengubah kota yang damai menjadi target militer. Itu sungguh buruk dan tidak akan pernah dimaafkan," tegasnya.
Pasukan Rusia terus mendekati ibu kota Kiev setelah bergerak maju dengan cepat dari tiga arah sekaligus, yakni dari bagian utara, bagian timur dan bagian selatan Ukraina sejak invasi dimulai pada Kamis (24/2) pagi waktu setempat.
Para pejabat Ukraina menambahkan bahwa para agen Rusia sudah berada di kota Kiev dan mendorong warga setempat untuk melawan mereka dengan bom molotov. dtc