Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Reza Arap akhirnya memberikan pengumuman, jika besok akan mendatangi Bareskrim terkait uang yang pernah diberikan Doni Salmanan kepadanya.
Hal ini terlihat dalam Twitter miliknya. Ia menuliskannya dengan emoticon tertawa.
"Bareskrim tomorrow lfgggg," tulis Reza Arap dalam Twitter miliknya.
Tweet itu langsung mendapatkan banyak tanggapan dari netizen. Mereka semua tak menyangka jika Reza Arab juga bakal mendapatkan giliran.
"Wah kena panggil juga," tutur akun hetd****.
"SEMUA HANYA THITIPHAN," papar akun keiur***.
"goodluck!" kata akun auli****.
"bangg dipanggil?" jelas akun lainnya.
Sebelumnya, Doni Salmanan sempat nyawer Reza Arap sampai Rp 1 miliar. Hal ini tentu saja bikin semua orang kaget dan ingin tahu siapa sosok Doni Salmanan itu. Reza Arap sendiri mengaku kaget saat ada yang memberikan donasi dengan uang sebanyak itu.
Dalam pengakuannya, Doni Salmanan mengaku bingung saat banyak orang mencari tahu siapa dirinya. Hal tersebut disampaikan dalam Instagram Stories.
"Saya benar-benar nggak nyangka apa yang saya lakukan kemarin jadi trending. Awalnya malam minggu kemarin memang lagi gabut, mau main keluar juga pada tutup karena PSSB," ungkap Doni Salmanan pada Juli 2021.
"Dan ketika saya buka YouTube, saya langsung gabung ke live YouTube Reza Arap," tuturnya lagi.
Pria yang belum lama ini resmi menikah itu mengaku ikhlas memberikan donasi sebesar Rp 1 miliar kepada Reza Arap. Ia mengaku tidak ada settingan dalam hal ini.
"Dan semua yang saya gift ke beliau, saya benar-benar ikhlas dan tidak ada setting-an," jelasnya lagi.
Saat ini Doni Salmanan sudah ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan dalam kasus kasus binary option Quotex. Ia ditetapkan menjadi tersangka karena diduga telah melakukan penipuan dan pencucian uang.
Doni Salmanan mampu meraup uang miliaran rupiah dari judi online berbasis trading itu. Crazy rich Bandung tersebut hanya butuh waktu 1 tahun bisa menjadi kaya raya di usia 23 tahun.
dtc