Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Kapasitas daya kerja unit container crane (CC) yang mengalami kerusakan di Terminal Peti Kemas (TPK) Belawan mencapai 30 box setiap jam. Hal tersebut diungkapkan Humas TPK Belawan Fauzie yang dihubungi Rabu sore (16/11/2022) melalui telepon.
Menurut dia, unit CC yang mengalami kerusakan pada periode 7-10 November 2022 hanya satu unit dan dapat segera diatasj petugas yangvterkait di lapangan.
Kata dia kerusakan alat CC tersebut merupakan suatu hal yang tidak bisa dihindarkan.Pihaknya akan berupaya optimal untuk menekan dampak yang timbul akibat terganggunya operasional jika sebuah CC mengalami kerusakan
Ditanya berapa estimasi potensial lost yang timbul akibat kerusakan kontainer yang terjadi 7-10 November di TPK Belawan, Fauzie menyebutkan tidak ada. Alasannya, karena kerusakan dapat segera diatasi.
Terkait hal tersebut pihaknya tidak akan memberikan kompensasi kepada pelaku usaha atas kerusakan CC tersebut.
Sekadar diketahui, sebelumnya para pengusaha yang terkena dampak kerusakan alat bongkar muat yakni container crane di Terminal Peti Kemas (TPK) Belawan meminta penyelenggara badan usaha pelabuhan (BUP) dalam hal ini PT Pelindo supaya membebaskan pelaku usaha dari berbagai dampak beban kerusakan tersebut.
Hal tersebut disampaikan para pengusaha yang tergabung dalam asosiasi pelaku usaha yang terkait di antaranya Ketua DPW Asosiasi Logistik dan Forwarder Seluruh Indonesia (ALFI) Sumut Surianto SH, Ketua BPD Gabungan Importir Nasional Indonesia Sumut Dianto MS dan Ketua BPP Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Khairul Mahalli.
Selain meminta pembebasan biaya, pelaku usaha mengharapkan PT Pelindo supaya memberikan kompensasi atas biaya yang timbul akibat terganggunya pelayanan bongkar muat serta menjaga kasus serupa tidak terjadi di masa mendatang.