Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
KATA filsafat merupakan istilah asing. Kata filsafat berasal dari bahasa Yunani: philein yang berarti mencintai dan sophia yang berarti kebijaksanaan. Dengan demikian filsafat berarti mencintai kebijaksanaan
Kemudian diciptakan istilah philosopos sebagai reaksi dan ejekan kepada orang-orang sophis karena mereka berpendapat bahwa mereka mengetahui jawaban untuk semua pertanyaan dan menyatakan diri sebagai orang-orang yang memiliki sophia.
Kegiatan berfilsafat merupakan usaha untuk mencari kebijaksanaan. Menurut R Beerling, filsafat adalah pemikiran-permikiran bebas, diilhami oleh rasio, mengenai segala seuatu yang timbul dari pengalaman-pengalaman.
Sementara itu menurut Com Verhoeven, filsafat adalah meradikalkan keheranan ke segala jurusan. Sedangkan Arne Naess berkata bahwa filsafat terdiri dari pandangan-pandangan yang menyeluruh yang diungkapkan dalam pengertian-pengertian.
BACA JUGA: Pilkada dan Kepala Daerah Tanpa Korupsi
Selanjutnya menurut I Kant, berfilsafat yang sebenarnya adalah menguji secara kritis akan kepastian sesuatu yang dianggap sudah semestinya. Berpangkal pada pengertian bahwa filsafat adalah usaha mencari kebijaksanaan, jelas dapat dipastikan terdapat beranekaragam usaha tersebut.
Selain merupakan hasil usaha manusia mencari kebijaksanaan, maka filsafat juga memiliki pengertian sebagai usaha manusia mencari kebijaksanaan.
Usaha mencari kebenaran dan kebijaksanaan memang dilakukan setiap manusia meskipun tingkat usaha, kedalaman, dan keberhasilan masing-masing manusia berbeda-beda
Kebijaksanaan merupakan hasil kegiatan mental yang mencakup pemahaman pertimbangan, sampai pengambilan keputusan untuk bertindak. Usaha untuk memiliki pemahaman yang benar ada dalam diri setiap orang.
Sebagai homo rasionalis tampak bahwa manusia selalu menggunakan akalnya dalam bertindak. Pemikiran yang benar selalu dibutuhkan dalam hidup namun usaha untuk memperoleh pemahaman yang benar tidak selalu mudah.
Manusia sebagai makhluk yang mempunyai akal dalam segala tindakan menggunakan pemikiran-pemikiran agar tindakan berjalan dengan benar dan tepat. Pemikiran itulah yang terutama memberikan dasar bagi pertimbangan untuk bertindak.
Dengan ilmu pengetahuan manusia memikirkan dunia dan kehidupan secara ilmiah, yaitu secara objektif, kritis, metodis, sistematis agar memperoleh pemahaman yang benar. Sejak awal Filsafat mengusahakan pemikiran yang benar.
Selain itu, Filsafat juga mengusahakan kebijaksanaan. Akan tetapi, sebenarnya kebenaran diusahakan pula oleh ilmu pengetahuan lain tetapi ada kekhususan Filsafat berupa usaha untuk memperoleh kebijaksanaan juga.
Suatu negara hanya dapat dikemudikan secara terarah dan efisien apabila ada gambaran yang jelas tentang hakikat, tujuan, dan susunan dari negara tersebut.
Para pendiri Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) telah berusaha merumuskan hal-hal penting tersebut dengan melahirkan Pancasila. Oleh karena itu, kedudukan dan peranan Pancasila sangat penting bagi NKRI. Secara benar, sah, dan tetap rumusan Pancasila sebagai dasar Filsafat Negara telah dimuat dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945) alinea IV.
BACA JUGA: Hukum sebagai Proses Investasi
Filsafat Pancasila merupakan kata majemuk yang tersusun dari kata “filsafat” dan “Pancasila”. Sebagai kata majemuk, filsafat Pancasila memiliki dua kemungkinan pengertian: Pertama, filsafat Pancasila dapat merupakan kata mejemuk yang tersusun sebagai genetivus subjectivus atau memiliki arti filsafatnya Pancasila (The Philosophyof Pancasila, The Pancasila Philosophy).
Kedua, filsafat Pancasila dapat merupakan kata majemuk yang tersusun sebagai genetivus objectivus atau memiliki arti Filsafat tentang Pancasila (The Philosophy on Pancasila).
Sebagai dasar filsafat negara tentu saja keberadaan sila-sila Pancasila tidak terpisahkan satu sama lain melainkan membentuk suatu sistem Filsafat.
Sila-sila tersebut membentuk suatu kesatuan yang saling berhubungan, saling bekerja sama dalam mewujudkan satu tujuan bersama dalam bernegara.
BACA JUGA: Memperingati Hari Lahir Pancasila dan Gotong Royong Covid-19
Sebagai suatu sistem Filsafat maka tidak boleh terjadi pertentangan antar sila-sila Pancasila melainkan harus membentuk kesatuan kerja sama.
Meskipun begitu, tata urusan dari sila-sila dari Pancasila tidak disusun secara sembarangan tanpa ada dasar namun tersusun secara hierarkis yang didasarkan atas tingkat keluasan isi pengertian dari masing-masing sila.
Kelima sila Pancasila memiliki kata pokok yang bersifat abstrak-umum-universal yang mencakup lingkup tidak terbatas. Sila I mendasari sila-sila berikut. Sila II didasari sila I dan mendasari sila III, IV, dan V. Begitu terus sampai dengan sila V, didasari oleh sila I, sila II, sila III dan sila IV.
Jadi, pemahaman terhadap satu sila harus didasarkan pada sila-sila lain yang berada di atasnya sedangkan sila-sila yang berada di bawahnya merupakan realisasi dari sila-sila di atasnya.
Secara sederhana kata-kata pokok yang termuat dalam sila-sila Pancasila adalah Ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan. Sebagai dasar negara dari NKRI maka Pancasila tentu saja memiliki hubungan yang tidak dapat dipisahkan dengan NKRI.
Oleh karena itu, segenap aspek kenegaraan dari NKRI harus senantiasa didasarkan pada Pancasila. Selamat Hari lahir Pancasila 1 Juni 2023!
====
Penulis koordinator mata kuliah Pancasila dan Ketua Bagian Hukum Tata Negara Universitas HKBP Nommensen Medan.
====
medanbisnisdaily.com menerima tulisan (opini/artikel) terkait isu-isu aktual masalah ekonomi, politik, hukum, budaya dan lainnya. Tulisan hendaknya ORISINAL, belum pernah dimuat dan TIDAK DIKIRIM ke media lain, disertai dengan lampiran identitas (KTP/SIM), foto (minimal 700 px dalam format JPEG/posisi lanskap), data diri singkat (dicantumkan di akhir tulisan), nama akun FB dan No HP/WA. Panjang tulisan 4.500-5.500 karakter. Tulisan tidak dikirim dalam bentuk lampiran email, namun langsung dimuat di badan email. Redaksi berhak mengubah judul dan sebagian isi tanpa mengubah makna. Isi artikel sepenuhnya tanggung jawab penulis. Kirimkan tulisan Anda ke: [email protected]