Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Rapper Busta Rhymes mengalami kejadian yang mengubah hidupnya. Ia hampir saja kehilangan nyawanya saat melakukan seks bersama mantan kekasihnya.
Hal ini diceritakannya dalam wawancara bersama majalah Men's Health yang tengah merayakan anniversary hip-hop ke-50. Ia mengaku jika dirinya sempat tak bisa bernafas dan membuatnya panik.
"Pada suatu malam aku sedang siap-siap untuk momen intim bersama mantan ku. Aku bangun dan berjalan ke luar kamar ku, jadi dia tak akan panik ketika melihatku mencoba tetap tenang. Aku mencoba untuk bernafas tapi tidak bisa," kenangnya.
"Itu sangat menakutkan dan membuat pikiranku kacau, karena aku harus tetap tenang agar dia tak panik saat mendengarku atau melihatku sulit bernafas," tambahnya.
Busta Rhymes mengaku jika dirinya seperti terkena serangan asma, padahal ia sama sekali tak memiliki riwayat asma. Ia pun ingat benar jika saat itu berat badannya mencapai 154 kg.
Dengan susah payah, pelantun Touch It itu pun berjalan meninggalkan kamar tidur menuju ruang tengah. Ia pun bersandar di sofa dan mencoba bernafas dengan benar sambil menutupinya dari sang mantan.
Sayangnya ternyata mantan kekasihnya itu mengetahui kejadian tersebut dan mengatakan hal yang cukup membuatnya terkejut.
"Dia mengatakan,'Yo, ini bukanlah orang yang aku cintai.' Dia tak tahu apa yang sedang ku lalui tapi dia melihat ke tubuh ku. Dia pun mengatakan,'Kau harus menurunkan berat badanmu. Suara nafasmu menakutiku'," paparnya.
Kejadian tersebut pun memotivasi dirinya untuk menurunkan berat badannya hingga menjadi 108 kg saat ini.
Busta Rhymes pun menjelaskan jika gaya hidup dan pola makannya sempat kacau semenjak sang ayah meninggal dunia pada 2014. Kini ia memilih hidup lebih sehat agar bisa melindungi orang-orang yang dicintainya.
"Saya tidak hanya ingin terlihat bagus untuk musik saya. Saya dibesarkan untuk melindungi dan menafkahi keluarga saya dan orang-orang saya. Saya tidak tahu bagaimana menjadi cara lain. Saya harus berkontribusi dengan cara apa pun yang saya bisa, bahkan jika itu berarti melibatkan fisik untuk memastikan kelangsungan hidup," pungkasnya. dtc