Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Inisiator Gerakan Gadget Sehat Indonesia (GGSI), Prof Dr dr Ridha Dharmajaya Sp BS (K) menghadiri kegiatan sunatan massal yang digagas Komunitas Canda Anak Deli (Candel) di Jalan Pelabuhan Raya Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara, Minggu (12/11/2023) pagi.
Pada kesempatan itu, Prof Ridha mengingatkan agar anak yang sudah dikhitan atau disunat tetap mendapatkan pembinaan dari orang tua. Hal itu agar anak yang sejatinya masuk dalam proses pendewasaan diri itu, tidak salah jalan dan menjadi anak pintar, saleh dan berbakti kepada orang tuanya.
Prof Ridha pun memberikan janji khitan untuk dipedomani oleh 50 lebih peserta khitan yang hadir pagi itu. "Jadi kita buat lima janji khitan buat adik-adik yakni setelah dikhitan pertama harus jadi anak pintar, kedua harus jadi saleh, ketiga harus patuh kepada orang tua, keempat rajin sholat dan terakhir rajin ke masjid," ungkap Prof Ridha.
Kendati itu menurut Prof Ridha terkesan naif, tapi itu perlu dilakukan agar ke depan para orang tua akan mendapatkan generasi berkualitas, yakni generasi pintar, sehat, dan berahlakul karimah.
Seperti diketahui, sunatan massal tersebut terdiri dari 50 anak yang berasal dari Kecamatan Marelan, Kecamatan Medan Belawan dan sekitarnya.
Sementara itu, Ketua Candel, Suratman mengatakan jika bakti sosial yang dilakukan sebagai bentuk kepedulian pada masyarakat. "Kegiatan ini juga bertujuan untuk memberi kemudahan dalam pelayanan sunatan massal bagi anak-anak dan keluarga yang kurang mampu," katanya.
Para peserta khitan yang hadir juga mendapat suvenir berupa tas sekolah dan nasi kotak. Selain itu kegiatan tersebut juga diisi dengan kegiatan santunan dan memberi sembako pada ratusan anak yatim.
Khitan massal ini juga turut melibatkan puluhan tim medis yang berasal dari Rumah Sakit Adam Malik Medan.
Selain menghadiri acara khitanan massal, Prof Ridha juga menyempatkan mengisi agenda sosialisasi gadget sehat di dua lokasi yakni Klinik Iman Medan Labuhan dan juga Masjid Rohaniah, Medan Amplas.
Setelah itu, Prof Ridha akan bertolak ke Aceh untuk melanjutkan Roadshow di kota ke 16 di Indonesia dalam mengampanyekan gerakan gadget sehat.