Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Pati. M Kholil, yang menjadi tersangka pembunuhan istrinya, Siti Saidah alias Nindya (21), dikenal oleh keluarga Nindya sebagai sosok yang pendiam, baik, bahkan taat pada agama. Alhasil, keluarga Nindya sangat terpukul mengetahui Kholil nekat memutilasi Nindya.
"Sepengetahuan saya juga Kholil orangnya baik, santun, dan justru salat lima waktunya taat. Makanya kami shock ketika dengar anak kami dibunuh oleh dia," kata ayah Nindya, Saryadi, saat ditemui wartawan di rumahnya, di Desa Srikaton, Kecamatan Kayen, Pati, Jumat (15/12/2017).
Keluarga Nindya tidak berani memperkirakan motif sebenarnya Kholil membunuh istrinya. Bahkan pembunuhan tersebut juga terbilang keji.
Saryadi mengakui rumah tangga Kholil-Nindya juga terbilang harmonis. Hanya, pernah terjadi polemik saat Kholil pernah kedapatan berselingkuh dengan wanita lain di rumahnya.
"Mereka akhir-akhir ini juga tidak pernah mengeluh soal kondisi rumah tangganya. Makanya kami mengira permasalahan yang sempat menimpa mereka sudah selesai dan keduanya sudah akur kembali," jelasnya.
Keduanya terakhir kali pulang ke rumah orang tua Nindya saat setelah libur hari raya Idul Fitri tahun lalu. Saat itu pun keduanya tampak rukun, seolah tidak terjadi suatu masalah.
"Sampai saat ini pun status mereka masih suami-istri. Jadi jangan salah kalau ada yang bilang anak saya ini janda. Mereka masih berumah tangga, dan keduanya selama ini juga sepengetahuan kami juga baik-baik saja. Tetangga sini tahu semua, pas terakhir mereka ke sini bulan Syawal, juga akur," papar Saryadi.
"Saya bisa dibilang emosi, bisa dibilang geram sama Kholil. Kenapa dia mengaku seperti itu, dan kenapa sampai tega bunuh istrinya sendiri. Tapi saya mau buat apa, nanti malah justru nambah dosa saya sendiri," pungkasnya. (dtc)