Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Pemerintah akan melelang surat utang negara (SUN) dalam bentuk rupiah pada 29 Januari 2019 besok. Ada enam seri yang akan dilelang pemerintah demi memenuhi sebagian target pembiayaan dalam APBN 2019.
Berdasarkan keterangan resmi DJPPR Kementerian Keuangan, Senin (28/1/2019). Lelang dibuka mulai pukul 10.00 WIB dan ditutup pukul 12.00 WIB pada tanggal 29 Januari 2019.
Adapun target penerbitan enam seri tersebut indikatifnya Rp 15 triliun dan target maksimal Rp 30 triliun. Untuk tanggal settlenya ditetapkan pada 31 Januari 2019.
Terdapat dua seri baru (new issuance) yang akan dilelang besok yaitu surat SPN-03190430 tenor 3 bulan dengan jatuh tempo 30 Januari 2020 dan tingkat kupon diskonto. Satu lagi SPN-12200130 tenor 12 bulan dengan jatuh tempo pada 30 April 2019 dan 30 Januari 2020, serta tingkat kupon diskonto.
Empat seri sisanya merupakan seri lama (re-opening), yakni FR0077 tenor 5 tahun dengan imbal hasil (yield) 8,125%. Seri ini jatuh tempo pada 15 Mei 2024. Seri FR0078 tenor 10 tahun dengan imbal hasil 8,250% dan akan jatuh tempo pada 15 Mei 2029.
Seri FR0068 tenor 15 tahun memiliki imbal hasil 8,375% dan jatuh tempo pada 15 Maret 2034. Seri FR0079 tenor 20 tahun dengan imbal hasil 8,375% dengan jatuh tempo pada 15 April 2039.
Selanjutnya, untuk peserta lelang merupakan dealer utama yaitu terdiri atas para dealer utama, yakni Citibank N.A., Deutsche Bank AG, PT Bank HSBC Indonesia, PT Bank Central Asia, Tbk., PT Bank Danamon Indonesia, Tbk., PT Bank Maybank Indonesia, Tbk., PT Bank Mandiri (Persero), Tbk., dan PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk.
Selanjutnya, PT Bank OCBC NISP, Tbk., PT Bank Panin, Tbk., PT Bank Rakyat Indonesia, Tbk., PT Bank Permata, Tbk., PT Bank CIMB Niaga Tbk., PT Bank ANZ Indonesia., Standard Chartered Bank, JP Morgan Chase Bank N.A., PT. Bahana Sekuritas, PT. Danareksa Sekuritas, PT. Mandiri Sekuritas, PT. Dan Trimegah Sekuritas Indonesia, Tbk. Peserta lelang lainnya yakni Lembaga Penjamin Simpanan dan Bank Indonesia.
Penjualan SUN tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia. Lelang bersifat terbuka (open auction), menggunakan metode harga beragam (multiple price). Pemenang lelang yang mengajukan penawaran pembelian kompetitif (competitive bids) akan membayar sesuai dengan yield yang diajukan.
Pemenang lelang yang mengajukan penawaran pembelian non-kompetitif (non-competitive bids) akan membayar sesuai dengan yield rata-rata tertimbang (weighted average yield) dari penawaran pembelian kompetitif yang dinyatakan menang.
Pemerintah memiliki hak untuk menjual keenam seri SUN tersebut lebih besar atau lebih kecil dari jumlah indikatif yang ditentukan. SUN yang akan dilelang mempunyai nominal per unit sebesar Rp 1 juta. dtc