Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Kalau selama ini tender atau pengadaan barang dan jasa di PDAM Tirtanadi Sumatera Utara boleh dikatakan masih memakai sistem konvensional, namun sekarang tidak lagi. Kini tender di Tirtanadi, salah satu BUMD milik Pemprov Sumut itu, sudah menggunakan sistem e-procurement atau lewat elektronik. Mitra kerja Tirtanadi wajib mengikuti tender secara e-procurement itu.
Itu juga artinya bahwa Tirtanadi semakin membuka diri untuk keterlibatan lebih banyak lagi pihak yang bermitra dengan mereka. Sebab lewat e-procurement, memungkinkan siapa saja dari seluruh Indonesia bermitra dengan Tirtanadi.
Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, disaksikan jajaran direksi dan kepala divisi Tirtanadi, meresmikan peluncuran aplikasi e-procurement itu, di Kantor Pusat PDAM, Jalan Sisingamangaraja, Medan, Jumat (05/02/2021).
Gubernur Edy berharap tender secara e-procurement itu menjadikan semua yang berkaitan dengan pengadaan barang dan jasa, terlaksana secara transparan dan akuntabel.
Namun tujuan akhir yang ingin diwujudkan lewat aplikasi e-procurement itu, adalah Tirtanadi dapat memenuhi kebutuhan air rakyat Sumut. "Saya mau ini benar, sehingga terpenuhi kebutuhan air rakyat dari ujung ke ujung," kata Edy yang hadir bersama Kadis Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Tata Ruang Sumut, Alfi Syahriza.
Selain meminta kreatif dan berinovasi, gubernur kepada pegawai Tirtanadi juga mengingatkan pentingnya esprit de corps (setia kawan) dan loyalitas. Sehingga PDAM Tirtanadi dapat memberikan yang terbaik bagi masyarakat Sumut.
Sementara itu, Dirut Tirtanadi, Kabir Bedi, mengatakan siap menjalankan arahan dan harapan Gubernur Sumut. "Tantangan PDAM Tirtanadi ke depan cukup besar, tapi bukan halangan bagi kami untuk bekerja dan berkarya," katanya.
Untuk memberikan pelayanan yang, kata Kabir Bedi, pihaknya telah membuat berbagai inovasi, antara lain e-procurement, pencatatan air elektronik, absensi pegawai online, dan lain sebagainya.