Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Hari Raya Imlek 2021 tinggal satu hari lagi. Pada Jumat (12/2/2021), masyarakat Tionghoa akan merayakan Tahun Baru Cina dengan penuh suka cita.
Perayaan tidak akan lengkap tanpa ornamen Imlek mempercantik ruangan. Tak sekadar sebagai hiasan, ornamen Imlek juga punya makna tersendiri.
Ini tujuh ornamen Imlek yang umum dijadikan sebagai dekorasi menyambut Tahun Baru dan makna-maknanya.
1. Lampion Merah
Lampion merah khas Cina biasa digunakan dalam acara-acara penting seperti Festival Musim Semi (Tahun Baru China hingga Festival Lampion) dan Festival Pertengahan Musim Gugur. Maka dari itu saat perayaan Imlek, lampion merah akan banyak terlihat baik di rumah, gedung maupun perkantoran.
Lampion merah biasanya digantung di depan pintu. Tujuannya untuk mengusir nasib buruk agar selalu jauh dari rumah.
2. Pohon Kumquat
Menempatkan pohon kumquat dalam rumah dipercaya bisa mendtangkan kesejahteraan dan nasib baik. Pohon kumquat merupakan tanaman yang sangat populer di perayaan dan liburan Tahun Baru Cina, terutama di Cina bagian selatan seperti Macau, Guangdong dan Guangxi.
Dalam bahasa Mandarin, kumquat disebut juga dengan jinju shu. Kata 'jin' berarti emas. Sementara kata 'ju' jika diucapkan terdengar seperti 'nasib baik'.
3. Bunga Bermekaran
Hari Raya Imlek identik dengan bunga bermekaran, karena memang disebut juga sebagai Festival Musim Semi. Memasang bunga yang bermekaran sebagai ornamen Imlek merupakan simbol harapan untuk Tahun Baru yang penuh kemakmuran.
Dalam tradisi Cina, tanaman bunga paling populer saat perayaan ini adalah batang bunga plum, anggrek, peony dan bunga peach.
4. Kertas Merah Bertuliskan Sajak
Biasa disebut dengan chunlian, ornamen Imlek ini adalah sepasang frasa atau sajak keberuntungan yang ditulis dengan gaya kaligrafi. Media tulisan digunakan dua spanduk vertikal berwarna merah.
Sajak biasanya mengandung kata-kata seperti 'xi', 'shun', 'chun' atau 'cai', yang berarti menyebarkan kegembiraan, membuka jalan mulus menuju kesuksesan, menyambut musim semi, dan menarik kekayaan. Chunlian umumnya digantung di setiap sisi kusen pintu.
5. Kerajinan Paper Cut
Ornamen Imlek tradisional lainnya adalah kerajinan tangan berupa paper cut. Biasanya ditempelkan pada jendela, pintu atau dinding. Memasang paper cut warna merah menggambarkan harapan baik yang akan terjadi di masa mendatang.
Desain paper cut umumnya bergambar shio hewan yang merepresentasikan tahun tersebut. Misalnya saja, di 2021 ini adalah tahun shio Kerbau Logam. Maka sebagian besar desain paper cut akan membentuk siluet kerbau.
Paper cut juga bisa mengandung unsur karakter bagus seperti 'Fu', 'Lu', 'Shou' dan 'Xi' yang berarti keberuntungan, kesejahteraan, umur panjang dan kebahagiaan.
6. Karakter 'Fu' Terbalik
Karakter Cina 'Fu' berarti berkah dan ditulis di atas kertas berbentuk wajik. Ornamen Imlek ini dipasang terbalik di depan pintu.
Fu mengandung arti keberuntungan atau nasib baik. Memasang atau menempelnya terbalik merupakan pengharapan agar keberuntungan selalu melimpahi semua orang di dalam rumah.
Membalik dalam bahasa Cina diucapkan dengan 'dao'. Tapi juga terdengar mirip dengan kata untuk 'tiba', yang berarti rumah itu siap menerima datangnya kesejahteraan.
7. Jeruk Mandarin
Ornamen Imlek berikutnya bisa berupa makanan, yakni jeruk Mandarin. Dalam bahasa Kanton, jeruk Mandarin dikenal sebagai 'kam', yang juga berarti emas dalam dialek yang sama. Sedangkan dalam bahasa Mandarin, mereka disebut juzi, yang terdengar seperti 'ji' (keberuntungan).
Jeruk yang berwarna oranye juga mirip seperti warna keemasan. Selain itu, jeruk Mandarin yang disajikan bersama daunnya menggambarkan umur panjang. Oleh karena itu buah jeruk ditempatkan di mangkuk sekitar rumah selama Tahun Baru Cina.(dtc)