Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Setelah Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, kini giliran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Sumut jalani vaksinasi covid-19 tahap pertama.
Kepada mereka satu per satu, yermasuk kepada Sekdaprov Sumut, R Sabrina, disuntikkan vaksin sinovac oleh petugas vaksin dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumut, di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Senin (15/02/2021).
Vaksinasi berjalan lancar setelah semua persyaratan dipenuhi, seperti tensi dan tak adanya ganguan kesehatan sensitif lainnya. Dan para istri pimpinan OPD, juga ikut divaksin. Rencananya vaksinasi berlangsung hingga Selasa (16/02/2021).
Namun beberapa pimpinan OPD, seperti Kabiro Pemerintahan dan Otda, Basirin Tanjung, dan Asisten Ekbang, Arief Trinugroho, belum bisa divaksin karena belum melewati masa 90 hari sembuh dari covid.
"Ini arahan dari Pak Gubernur untuk para OPD agar disuntikkan vaksin covid. Sebab dalam tugas sehari-hari, mereka ini banyak interaksi dengan masyarakat," ujar Sekdaprov Sumut, Sabrina kepada wartawan.
Kadis Komunikasi dan Informatika Sumut, Irman Oemar, mengaku senang karena telah disuntikkan vaksin. Ia juga tak ada merasakan gejala-gejala lain. "Sudah, sudah divaksin, bawaanya biasa saja, tak ada keluhan. Jadi jangan takut untuk divaksin," kata Irman.
Hal senada juga disampaikan Plt Kadis Kehutanan Sumut, Herianto. Ia mengatakan tidak ragu untuk divaksin karena berguna untuk menaikkan daya tahan tubuh. "Dan kita memang mengikuti arahan pemerintah untuk sukseskan vaksinasi," ujarnya.
Dengan penyuntikan vaksin kepada Pimpinan dan OPD di Pemprov Sumut, tambah Irman Oemar, diharapkan semakin mendorong kesadaran masyarakat untuk mengikuti vaksinasi. "Sebab vaksin ini aman dan halal," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Alwi Mujahit Hasibuan, mengatakan para pimpinan OPD kembali akan menjalani vakisinasi tahap kedua setelah 28 hari ke dari vaksinasi tahap pertama.