Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Memanfaatkan sampah plastik bekas, seorang anak muda di Medan membentuk persatuan komunitas botot online Sumatera Utara (KBS).
Chandra Kurniawan yang merupakan penggagas sekaligus Ketua dari komunitas KBS ini mengatakan, bahwa komunitasnya itu mempunyai misi lingkungan hidup, karena selama ini masyarakat hanya membuang sampah plastik sembarangan.
"Dari sinilah kita memberikan informasi kepada masyarakat luas, bahwasanya sampah tersebut bisa di tukarkan dengan uang," katanya kepada wartawan, Senin (15/2/2021).
Chandra menjelaskan, dirinya menggagas komunitas botot online tersebut, bertujuan untuk lebih mengenalkan kepada masyarakat bahwa sampah yang selama ini dianggap masalah bisa menjadi berkah. Di samping itu, ujar dia, bahwa sampah plastik yang sangat susah dicerna oleh alam dan dibutuhkan waktu berpuluh tahun untuk secara alami mengurainya.
"Dari sini lah, berawal ide untuk menggagas persatuan botot online khusus plastik ini agar dapat dikenalkan kepada masyarakat luas dari Sabang hingga Marauke," tegasnya.
Nantinya, tutur dia, sampah plastik tersebut dipilih sesuai dengan jenis untuk Kemudian bisa digunakan kembali.
"Dari sampah yang kita kumpulkan khususnya plastik, semua ini kita pilih sesuai jenisnya, seperti plastik PP, HD dan lain-lainnya yang kiranya akan digunakan kembali sesuai fungsinya. Salah satu contohnya adalah jenis plastik HD akan di gunakan untuk kantongan plastik" ujarnya.
Saat ini, sambung dia, Komunitas Botot Online Sumatera Utara juga sudah beranggotakan mulai dari titik nol Aceh, Tanjungbalai, Kisaran, Pakam, Tebing Tinggi, Parapat, hingga Nias.
"Kita juga membuka ruang sebesar-besarnya bagi pelaku bisnis plastik, pemerintah daerah, maupun masyarakat luas untuk bergabung ke komunitas kita, agar dapat memanfaatkan sampah di sekitar lebih berguna," pungkasnya.