Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Rantauprapat. Sekelompok pemuda yang berada di kantor KNPI Labuhanbatu di Jalan SM Raja Rantau Selatan, dibubarkan polisi, Rabu (15/9/2021). Polisi menganggap keberadaan kelompok ini berpotensi menimbulkan gesekan antar pemuda.
Saat didatangi polisi, seorang dari kelompok pemuda ini, Ahmad Efendi Harahap mengatakan mereka sedang membersihkan dan mengecat ruangan kantor KNPI tersebut. Alasannya karena ruangan itu hendak dipakai untuk Musda KNPI Labuhanbatu yang rencananya akan digelar minggu depan.
"Sebelumnya kami sudah berkomunikasi dengan Pak Kapolres dan Pak Kasat Intel mengenai kita yang akan menggelar musda. Mengingat kita kemarin berada di level 3, maka kita undur. Jadi kita mau buat musda hari Minggu, jadi kita mau mengecat," katanya.
Mendengar itu, polisi yang dipimpin Wakapolres Labuhanbatu Kompol Muhammad Taufiq kemudian bertanya siapa (kelompok mana) yang selama ini berada di kantor KNPI tersebut? Pertanyaan tersebut tidak dijawab oleh mereka.
"Kalau masih ada permasalahan di belakang itu, harus dibicarakan baik-baik dulu. Gak boleh juga dengan sesuka hati atas nama organisasi kita membuat suatu kegiatan.Yang situasi keamanan saat ini kondusif, jangan dibuat jadi tidak kondusif," katanya kepada kelompok pemuda tersebut.
Setelah berdialog dan memberi penjelasan, polisi kemudian meminta seluruh pemuda yang ada di kantor KNPI membubarkan diri. Polisi kemudian mengunci (menggembok) kantor tersebut.
Kelompok pemuda yang sebelumnya sedang bekerja, tidak membantah instruksi Wakapolres tersebut. Mereka mengemasi barang dan peralatannya kemudian bergegas meninggalkan kantor KNPI.