Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Kisaran. Pelaksanaan Musyawarah Cabang (Muscab) IX Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Asahan tahun 2021 melahirkan sebuah keputusan pembentukan tim formatur.
Penetapan tim formatur muscab partai berlambang Kabah tersebut berdasarkan hasil sidang yang dipimpin oleh DPW PPP Sumut, Jonsong Sihaloho sebagai ketua sidang, Hendra Ibrahim sebagai sekretaris sidang Hendra Ibrahim, dan Anggota sidang Fitri Siswaningsih. “ Hasil Muscab kemarin , dibentuk tim formatur,” demikian kata, Sekretaris DPC PPP Asahan, Dtm Zaid Afif, Senin (25/10/2021) di Kisaran.
Zaid menjelasakan peserta muscab dihadiri sebanyak 25 PAC, ditambah Badan Otonom Partai dan DPC tersebut berjalan dengan lancar, meskipun terjadi perdebatan oleh beberapa pihak, namun hal itu merupakan dinamika yang biasa dalam sebuah proses musyawarah.
“Intinya muscab sesuai mengacu kepada peraturan organisasi atau AD/ART PPP, bukan sesuka hati sesuai keinginan. Memang ada beberapa PAC menyatakan keluar dari sidang, namun sidang tetap berjalan,” ucap Zaid.
Sementara itu, Wakil Sekretaris DPC PPP Asahan yang juga sebagai panitia, Julianto putra LH menambahkan peserta musyawarah telah kuorum dan berjalan sesuai dengan relnya dan sesuai aturan partai. “Kalau tak paham dengan urusan rumah tangga orang lain, jangan kita ikut mencampurinya,” ucap Julianto yang akrab disapa Jupe.
Adapun tim Formatur yakni dari DPC Asahan, Dtm Zaid Afif, PAC, Syahrizal dari Kecamatan Silau Laut, Juli Hasan dari Aek Ledon, Thamrin Sirait dari Kisaran Timur, Wartiman dari Buntu Pane dan ditambah dari DPP dan DPW. Tim Formatur memiliki waktu 20 hari untuk menyusun kepengurusan DPC PPP Kabupaten Asahan. Setelah itu susunan pengurus akan diferivikasi oleh DPW lanjut DPP.