Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Cagubsu Djarot Saiful Hidayat terus meladeni ajakan foto bersama oleh warga. Kali ini di depan Kantor Lurah Pasar Baru Kecamatan Medan Kota.
Usai menunaikan sholat dzuhur di mesjid yang persis di samping Kantor Lurah itu, Senin (19/02/2018), Djarot pun dikejar-kejar warga di sekitaran hanya untuk bersalaman dan foto bersama.
Awalnya hanya beberapa orang saja di sekitaran mesjid dan kantor lurah itu yang meminta foto bersama. Tak lama kemudian, banyak warga di sekitaran itu berdatangan dan mengajak berfoto.
"Pak Djarot, foto sama ya Pak," pinta salah satu warga perempuan paruh baya. Tak hanya satu dua orang, tetapi permintaan foto juga datang ramai-ramai.
Djarot dengan senyum khasnya, menghiasi setiap jepretan kamera warga, berikut jari tangan membentuk salam dua jari, pertanda nomor urut 2 Djarot-Sihar di Pilgubsu 2018.
Tak lama kemudian, Normian Sihombing warga Jalan Dr Masyhur Medan teriak-teriak memanggil Djarot. Normian pun mengaku sangat senang karena bisa foto bersama dengan Djarot.
"Pak Djarot kebanggaan saya," ujarnya. Kenapa begitu, tanya wartawan. Menururnya Djarot orangnya baik dan jujur. "Kemarin di Jakarta aku ikut ngurus KTP anakku, prosesnya cepat dan tak ada dimintai uang," sebut Normian.
Kemudian Nasriadi, warga lainnya dari Jalan Krakatau Ujung Medan, juga diladeni Djarot foto bersama. Namun foto dengan Nasriadi sedikit menyita perhatian.
Adalah karena Djarot sendiri yang mem-fotokan. Awalnya, Nasriadi yang duduk di atas sepedanya dan Djarot mengapit dari samping kirinya, sudah pada posisi "enak" berfoto.
Nasriadi pun mengambil handphone miliknya hendak berfoto. Namun entah mengapa, kamera handphone-nya agak lama baru bisa digunakan. Memang nampak dari wajah Nasriadi kalau dia sedikit gugup.
Namun Djarot tak ingin suasana akrab itu terganggu. Dia pun langsung berinisiatif mengambil kamera dari tangan Nasriadi. Tak lama kemudian Djarot mem-fotokan momen akrab mereka itu.
Ajakan foto rupanya tak berhenti juga. Empat orang pelajar menengah pertama, juga mengajak Djarot foto bersama. "Eh ini nggak berpolitik ya, ini anak-anak kita dengan orangtua saja," kata Djarot dengan senyum.