Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Meski belum bisa memproduksi mobil bermerek lokal, namun beberapa merek luar yang memproduksi mobilnya di Indonesia sudah menggunakan komponen lokal.
Bukan cuma itu, bahkan di Malaysia misalnya ada salah satu merek otomotif yang 100 persen komponennya sudah menggunakan produk RI.
"Ekspor dalam bentuk komponen naik 13 kali jadi kalau di tahun 2016 hanya 6,2 juta pieces tahun 2017 8,1 juta pieces," kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto di PRJ Kemayoran, Jakarta, Kamis (19/4).
"Industri otomotif merek tertentu di Malaysia itu komponennya 100 persen dari Indonesia," sambungnya lagi tanpa menyebut merek yang dimaksud. Kita ketahui merek Malaysia bisa Proton atau Perodua.
Proton memang merebadge Suzuki Ertiga buatan Indonesia untuk dijual di sana dengan merek Proton.
Airlangga menegaskan bukan ekspor komponen saja yang ditingkatkan, melainkan juga pasar sedan agar bisa bersaing dengan negara lain.
"Jadi pemerintah menargetkan bahwa di tahun 2017 kemenperin dgn kemenko perekonomian dan keuangan ingin mendorong kebijakan fiskal yang sudah dilaporkan ke presiden agar pasar ekspor kita dapat ditingkatkan, karena di dunia itu demandnya adalah sedan. Sedan inilah yang kami harapkan bisa meningkat," pungkasnya.(dto)