Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Surabaya - Pihak kepolisian masih mengidentifikasi satu jenazah korban pengeboman di tiga gereja Surabaya. Jika ada anggota keluarga yang kehilangan diharapkan melapor untuk pencocokan data post-mortem dan ante-mortem.
"Korban yang sudah diserahkan kepada keluarga ada 12, tadi Kapolda Jatim Irjen Machfud Arifin masih ada 1 lagi," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera di dalam jumpa pers di Markas Polda Jawa Timur, Jl Frontage Ahmad Yani, Surabaya, Selasa (15/5).
Frans mengatakan pihaknya masih membutuhkan waktu untuk melakukan identifikasi. Sebab, polisi kesulitan melakukan identifikasi karena kondisi jenazah yang rusak.
"Maka kami mohon maaf kepada keluarga yang masih kehilangan, yang tahu bahwa di daerah Santa Maria masih ada satu yang tersisa. Kami membuutuhkan orang, ini membuktikan sebenarnya untuk mengidentifikasi lebih lanjut lagi karena kondisi mayat tersebut. Kami mohon maaf kepada keluarga, kami membutuhkan untuk identifikasi lanjut lagi karena kondisi mayat tersebut," terangnya.
Namun, Frans memastikan proses identifikasi itu bisa selesai pada hari ini. Total ada 26 jenazah dalam rentetan teror di Surabaya, dan Sidoarjo.
"Kemungkinan selesai sore nanti. Jadi 13 korban dari masyarakat, dan 13 dari pelaku teror," ucap Frans. (dtc)