Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Ratusan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) mengikuti acara Roadshow & Solution Day yang diadakan Ayooklik.com dengan tema Sosialisasi Perpres Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang atau Jasa Pemerintah, di Hotel JW Marriot Medan, Rabu (25/7/2018).
Ayooklik.com adalah toko online dan terhitung mulai 2016 resmi menjadi salah satu penyedia dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah secara online melalui Ecataloque Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang atau Jasa Pemerintah (LKPP).
Direktur Utama Airmas Logikreasi Sinergi (Ayooklik.com) Alfin mengatakan, selain memperkenalkan Ayooklik kepada SKPD, sosialisasi ini juga memperkenalkan produk-produk terbaru yang dimiliki oleh principle-principle. "Sehingga semakin memberikan pengetahuan yang luas kepada pengguna anggaran pemerintah untuk memilih produk-produk yang bagus dan berkualitas serta berteknologi up to date," katanya.
Selain menggarap B2G, pihaknya saat ini juga menggarap B2B, B2C serta retail shop. Total sembilan toko retail sudah dimiliki Ayooklik dan tersebar di enam cabang retail di Jakarta, Bali, Yogjakarta, dan Surabaya.
Produk-produk yang dijual meliputi semua produk-produk IT seperti PC, laptop, server, printer, scanner, tinta and toner, sofware, proyektor, monitor, dan produk lainnya.
Alfin menjelaskan, Ayooklik.com sudah berpartner dengan perusahaan-perusahaan multinasional seperti Hewlett Packard, Brother, Xerox, Hitachi, Panasonic, Kodak, Infocus, Acer, Lenovo, AOC, BenQ, APC, Fujitsu, Cisco, Microsoft, Canon, Epson, Asus dan menjadi premium partner dari produk-produk tersebut. Juga menjadi distributor tunggal untuk beberapa merek aksesoris telepon genggam seperti Griffin, Catalyst, Xoopar, Xturtx, Leef dan Panzer Glass.
Sejak tahun 2008 sampai dengan sekarang, pihaknya terus bertekad untuk memberikan pelayanan yang ramah, cepat, dan efisien dari pembelian sampai dengan service apabila terjadi kerusakan-kerusakan terhadap produk-produk tersebut.
"Jadi semoga sosialisasi ini bisa dimanfaatkan pengguna anggaran untuk mendapatkan ilmu e-catalog ini. Karena ini menjadi instrumen baru dalam menciptakan pengadaan barang dan jasa pemerintah yang bersih, terbuka dan effisien. Dengan begitu, penyerapan anggaran juga semakin efisien," pungkasnya.