Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily-Medan. Ketua Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Sumatra Utara, Yuni Pohan berharap kepada pengurus dan anggota yang baru dilantik harus memiliki komitmen mau memajukan fashion industri yang ada di Sumut, sehingga karya perancang busana asal daerah ini tidak ketinggalan, bahkan mampu bersanding di tingkat nasional maupun internasional.
"Walaupun dipercaya menjadi ketua APPMI Sumatra Utara, saya mempunyai keinginan yang sangat besar, dan tidak ingin organisasi ini hanya menjadi sebuah nama belaka tanpa berbuat ataupun menghasilkan karya. Saya mau orang tahu bahwa di daerah ini ada perkumpulan perancang busana yang benar-benar mempunyai komitmen memajukan fashion industri di Sumatra Utara," ungkapnya, Sabtu (4/5/2019) .
Pernyataan ini disampaikannya menangapi harapan yang disampaikan APPMI Pusat saat melantik pengurus APPMI Sumut, 28 Maret lalu, di Santika Dyandra Hotel Medan, yang juga dihadiri utusan Dekranas Batubara, Deli Serdang, Medan serta unsur pengurus IWAPI serta mewakili unsur Dekranasda Pemprovsu.
Pengurus baru APPMI Sumatra Utara yang dilantik terdiri bidang humas Harry Hasibuan, bidang even Warhaningsih, bidang seni & budaya Gema Ayu Pertiwi dan bidang produksi Yeti Lim. Sementara anggota masuk dalam jajaran pengurus, antara lain Hj Rita Maharani, Sri Wahyuni, Enly Tri Putri Sigalingging, Armina Silalahi, Yulia Fransiska, Nova Husna Juliantika, Rani Puspita Dewi, Irma Siregar dan Neneng Mauliza Zubaidi.
Wakil Ketua Umum III APPMI Pusat bidang pendidikan dan Litbang, Harry Ibrahim menyambut gembira pelantikan ini serta mengucapkan selamat mengemban tugas-tugas berikutnya dari organisasi dan industri fashion tanah air.
Menurutnya, prioritas utama yang perlu dilakukan pengurus adalah melakukan konsolidasi dengan merumuskan program dan rencana kegiatan yang penting, di antaranya melakukan konsolidasi organisasi kedalam dengan baik dan jaga kekompakan sesama pengurus, serta menjalin hubungan yang harmonis antar organisasi keperancangan yang ada di Sumatra Utara.