Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Banyak demonstrasi terjadi di Indonesia, berisi penolakan RUU KUHP. Beberapa negara pun mengeluarkan Travel Advice, bagi warganya yang mau ke Indonesia.
Banyak mahasiswa di Jakarta, Semarang sampai Makassar turun ke jalan-jalan dan menolak RUU KUHP. Hal tersebut pun menjadi sorotan dunia.
Dalam rangkuman, Selasa (24/9/2019), beberapa negara sudah mengeluarkan Travel Advice. Travel Advice ini merupakan suatu imbauan bagi suatu warga yang dikeluarkan oleh negaranya, terkait perjalanan ke suatu negara lain. Travel Advice hanya bersifat imbauan, tingkatnya masih di bawah Travel Warning yang berupa larangan.
Department of Foreign Affairs and Trade dari Australia, mengimbau warganya saat traveling ke Indonesia. Khususnya ke Papua, yang mana terjadi kerusuhan di Jayapura dan Wamena.
"Avoid protests, demonstrations and rallies, as these can turn violent without warning," begitu pernyataan di website resminya.
Pemerintah Amerika Serikat (AS) melalui US Embassy & Consulates in Indonesia juga meminta warga AS hati-hati saat liburan ke Indonesia. Warga AS diminta untuk meng-update informasi.
"Be aware of your personal safety and security at all times," tulisnya dalam website resminya.
Hal serupa juga dilakukan oleh pemerintah Inggris. Melalui Foreign and Commonwealth Office (FCO), pemerintah Inggris meminta warganya menghindari pusat-pusat demonstrasi.(dtc)