Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Pembagian kekuasaan kepada relawan yang terlibat dalam Pilpres bukan politik balas budi, tetapi pengelolaan kekuasaan oleh pemenang untuk dapat mewujudkan kesejahteraan bagi rakyat sebagaimana dijanjikan saat kampanye. Oleh karena itu, wajar bila relawan diangkat menjadi komisaris dan direksi BUMN maupun pada berbagai jabatan lainnya sepanjang tenaganya dibutuhkan karena memiliki kapasitas.
"Saya prihatin, sebagian teman relawan memandang diberi jabatan sebagai hak atau jatah, bukan momentum melakukan kewajiban. Bagi saya, diberi jabatan berarti diperlukan tenaganya untuk membantu Jokowi, " ujarnya.
Menurut Imanta, RJC sebagai organisasi relawan pendukung Jokowi yang terlibat dalam Pilpres 2019 memiliki sejumlah relawan yang mumpuni untuk mengisi sejumlah jabatan di pemerintahan. Namun RJC, kata Imanta, tidak perlu gaduh minta jabatan apalagi menekan pemerintah agar memberi jabatan.
"Kami tidak akan mengemis, juga tidak akan memaksa. Bila dibutuhkan kami siap membantu dengan mengirimkan orang yang mumpuni, " pungkasnya.