Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanhisnisdaily.com-Dairi. Jalan menuju lokasi wisata Tao Toba (Danau Toba) yang berada Dusun IV Desa Silalahi I, Kecamatan Silahisabungan, Senin (24/5/2021) pagi jam 08.00 WIB tertimbun material longsor berupa tanah dan bebatuan. Kejadian itu membuat arus lalu lintas mengalami macet selama dua jam.
Arus lalu lintas kembali normal setelah Sat Lantas Polres Dairi bersama Dishub, TNI, PT PLN, Sat Pol PP dan BPBD Dairi turun ke lokasi dan menurunkan alat berat untuk membersihkan bebatuan yang menutup badan jalan.
Kapolres Dairi AKBP Ferio Sano Ginting SIK MH melalui Kasat Lantas AKP Herliandri SH mengatakan, terjadinya longsor diketahui setelah menerima Informasi dari masyarakat. Selanjutnya personel Sat Lantas Polres Dairi langsung meluncur ke TKP untuk melakukan evakuasi dan penutupan arus lalu lintas yang datang dari arah Sidikalang maupun dari arah Kecamatan Silahisabungan.
"Hasil pengamatan personil Polres Dairi di Pos KRYD (Kegiatan rutin yang dilaksanakan) di lokasi longsor tidak ada ditemukan korban manusia ataupun kendaraan bermotor yang tertimpa material longsoran," kata Herliandri.
Hingga saat ini, kata Herliandri sudah dilakukan pembersihan material longsor dengan alat berat dari BPBD Dairi, dan saat ini arus lalu lintas sudah dapat berjalan normal. Demi keselamatan bagi masyarakat dan pengendara yang melintasi di lokasi Longsor, Sat Lantas Polres Dairi sudah memasang police line sebagai tanda batas keselamatan.
"Kami juga dan menghimbau kepada masyarakat dan pengendara kendaraan bermotor agar tetap waspada dan selalu berhati-hati ketika melintasi lokasi bekas longsor, karena dikhawatirkan akan terjadi longsor susulan," imbaunya.
Ditambahkannya dengan adanya kejadian longsor tersebut, kiranya pihak instansi terkait segera mengambil langkah-langkah pencegahan demi menghindari kejadian terulang dan demi keselamatan bagi masyarakat dan pengendara kendaraan bermotor yang melintasi lokasi tersebut.
Sementara, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Dairi, Fery Naibaho saat dikonfirmasi menyampaikan, setelah mendapat informasi terjadinya longsor pihaknya langsung menurunkan 2 alat berat untuk melakukan pembersihan material longsor.
"Kami juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat, personil TNI/ Polri yang turut aktif secara bersama-sama dalam upaya penanganan dan juga kepada pihak PLN yang menurunkan 1 alat berat, sehingga saat ini jalur tersebut sudah dapat dilalui," sebutnya.
"Kami menghimbau kepada masyarakat khususnya di rute perjalanan yang memiliki kemiringan lereng perbukitan/lembah seperti Kecamatan Silahisabungan untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam melintas," tambahnya.