Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Anggota Komisi VII dari Fraksi Gerindra Kardaya Warnika mengusulkan agar PT Inalum (Persero) berganti nama. Sebab, perannya sebagai holding tambang membuat bingung.
Dia menjelaskan, jika berkaca dari sejarah, PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang merupakan anak usaha Inalum dibentuk dengan peran semacam holding tambang. Antam merupakan gabungan (merger) beberapa perusahaan tambang.
"Saya kira mengenai Inalum, Inalum ini sebagai holding dari perusahaan-perusahaan tambang. Kalau kita baca sejarah pertambangan tahun 1968 itu PT Aneka Tambang dibentuk semacam holding perusahaan tambang," katanya di Komisi VII DPR Jakarta, Senin (8/7/2019).
Dia menjelaskan, dulu pemikiran pembentukan Antam ialah sebagai holding tambang. Tapi, ternyata sekarang Antam bukan sebagai holding.
"Dulu pemikirannya inilah holdingnya, tapi sekarang holdingnya bukan Antam," tambahnya.
Dengan kondisi itu, dia meminta agar nama Inalum diganti. Sebab, baginya hal itu membingungkan.
"Kalau menurut saya hal semacam ini, walaupun ada pepatah apalah arti sebuah nama, tapi kan nama diselamatin. Kalau menurut saya, kalau perlu Inalum namanya diganti. Supaya jelas kepada rakyat, yang ngerti paham, tapi yang tidak ngerti tidak paham," ujarnya.
"Jadi Pak Dirut lebih baik Inalum namanya diganti, jangan Inalum, Indonesia Tambang atau Aneka-aneka Tambang, terus terang ini membingungkan," tutupnya.(dtf)