Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Doloksanggul. Meskipun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Doloksanggul, Kabupaten Humbahas, Provinsi Sumatra Utara, tidak ditunjuk sebagai salah satu rumah sakit rujukan pasien terinfeksi virus corona, tetapi manajemen rumah sakit membenahi berbagai fasilitas pendukung.
"Munculnya kasus virus corona di Indonesia,mewajibkan rumah sakit meningkatkan kesiagaan,mengurangi penyebaran virus dengan perlakuan yang benar," kata Direksi RSUD Doloksanggul, Netty Iriani Simanjuntak, Rabu (4/3/2020) di Doloksanggul.
Selain tidak menyediakan ruang isolasi, pihaknya telah mempersiapkan tim dokter spesialis dengan alat pelindung diri yang ketat untuk melakukan tindakan diagnosis terinfeksi virus corona terhadap pasien.
"Penerbitan rumah sakit rujukan terhadap pasien gejala terinfeksi virus.itulah alasan tidak disediakan ruang isolasi. Hanya mempersiapkan dokter khusus untuk penderita paru," katanya.
Pemerintah menyediakan armada khusus untuk evakuasi pasien ke rumah sakit rujukan, dengan modifikasi fasilitas ambulance standar yang ditentukan dan gejala pasien yang terkena virus corona.
"Kita persiapkan,bilamana menemukan pasien dengan gejala riawat demam, batuk pilek atau sakit tenggorokan, sesak atau kesulitan bernafas dan pasien bepergian ke daerah yang sudah terjangkit lamanya 14 hari," sebut Netty.
Setelah terlihat gambaran pasien pneumonia Covid-19, katanya, petugas akan menjemput pasien, tidak harus mendatangi RSUD Doloksanggul, langsung ke rumah sakit rujukan.
"Untuk mengurangi resiko penularan,pasien yang sudah diketahui riwayatnya,silahkan ke rumah sakit yang sudah ditunjuk,untuk mengurangi resiko penularan di area layanan umum," pinta Netti.
Waktu dekat, Pemkab Humbahas membentuk tim publik service untuk kesiagaan penyakit yang diketuai Bupati Humbahas dan melibatkan beberapa dokter,
"Penegakan kesiagaan itu, tim ini akan melibatkan semua pihak untuk reaksi cepat mengurangi risiko yang lebih fatal. Bukan hanya ke covid-19 juga dengan penyakit lainya," sebutnya.