Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Video sopir mobil yang menyenggol sepeda motor lalu tiba-tiba memukul dan menendang seorang remaja di Johor, Medan viral. Polisi pun turun tangan dan pelaku pemukulan sudah ditangkap.
Mulanya, dalam video itu, tampak satu unit mobil berwarna hitam memasuki area depan sebuah minimarket. Mobil itu kemudian menyenggol sepeda motor yang sedang diparkir di depannya. Setelah mobil berhenti, tampak wanita turun dari mobil itu lalu masuk ke minimarket.
Tak lama berselang, seorang pria memakai peci hitam keluar dari minimarket. Dia tampak seperti berbicara dengan sopir mobil tersebut.
Sopir yang memakai baju putih lalu mendekati pria berpeci itu. Dia langsung memukul di bagian wajah pria itu hingga pecinya jatuh.
Tak hanya itu, sopir itu menendang serta berulang kali memukul pria berpeci. Pria yang dipukuli terlihat tidak membalas.
Pengunggah menyebut lokasi peristiwa itu berada di sebuah minimarket yang tidak jauh dari salah satu sekolah swasta di Medan. Pengunggah mengatakan pemobil itu melakukan aksinya karena tak mau memundurkan mobil agar sepeda motor yang berada di depan keluar.
Polisi pun memburu pengemudi mobil yang viral itu. Polisi juga langsung mengantongi identitas pria terduga pelaku.
Ibu Korban Pemukulan Buka Suara
Ibu remaja berinisial F (17) yang dipukul pemobil itu buka suara soal detik-detik peristiwa tersebut.
"Anak saya hari Kamis tanggal 16, menjelang Magrib, mau ke masjid dari rumah. Sebelum ke masjid, dia singgah ke minimarket mau beli jajanan mau bawa ke masjid untuk temannya," kata ibu F, Ina, kepada wartawan, Jumat (24/12/2021).
Ina menyebut F diberi tahu oleh kasir minimarket bahwa sepeda motornya yang sedang diparkir ditabrak mobil. Namun, katanya, F tidak mempermasalahkan hal tersebut.
Setelah selesai berbelanja, katanya, F keluar dan melihat motornya sudah mepet ke depan. Dia mengatakan F meminta tolong agar pengemudi mobil itu menggeser mobil agar motornya bisa keluar tanpa menyenggol mobil tersebut. Namun, menurut Ina, pengemudi mobil tersebut malah memukul anaknya.
"Setelah selesai jajan, keluarlah dia, keluar dia karena Honda-nya (sepeda motor) sudah mepet ke depan. Kan takut tergesek mobil orang. Jadi, dia bilang, 'Pak, tolong geser sikit mobilnya', katanya gitu. Entah bapak itu mungkin merasa gimana, saya kurang tahu, 'nggak sopan kali kau perintah-perintah' langsung main pukul. Siapa bapak kau? Ditendang kaki anak saya, 'siapa bapak kau?' Katanya kayak gitu," ujar Ina.
Dia juga menyebut pengemudi mobil itu memaki anak-anaknya. Menurut Ina, anaknya telah meminta maaf.
"Ntah apa-apa dibilang untuk anak saya sampai keluar kata-kata kotornya. Anak saya bilang, 'Maaf, Pak, kan saya hanya bilang minta tolong keluarkan sedikit karena saya mau ke masjid'. Dipukul lagi, berulang-ulang. Yang parahnya, istrinya kenapa tidak melerai kan. Itu kan ada istri sama anaknya," sebut Ina.
Ina menyebut warga kemudian datang dan melerai. Pengemudi mobil itu disebut langsung pergi, sementara anaknya tetap menuju masjid. Setelah pulang dari masjid, katanya, F baru menceritakan kejadian itu ke dirinya.
Pembelaan Satgas Cakra Buana
Pengemudi mobil viral memukul remaja usai menyenggol motor di Medan disebut sebagai Kader Satgas Cakra Buana PDIP berinisial MSL. Satgas Cakra Buana PDIP pun memberikan pembelaan kepada HSM.
"Itu anaknya terlalu kasar sama beliau itu," kata Ketua Satgas Cakra Buana PDIP Sumut, Darmawansyah Sembiring, kepada wartawan, Jumat (24/12/2021).
Darmawansyah mengatakan remaja itu berbicara kasar kepada HSM saat meminta memindahkan mobil. Hal itulah yang membuat MSL kesal dan melakukan pemukulan.
"Disuruh geser mobil bentak-bentak orang tua. Ibaratnya kita orang tua dibentak, ada saksi kunci kejadian itu," ujarnya.
Darmawansyah mengatakan pihaknya sedang berupaya menyelesaikan persoalan tersebut. Dia menegaskan kejadian sebenarnya tidak sama dengan narasi yang diviralkan.
Jadi Tersangka
Pelaku pemukulan tersebut sudah menjadi tersangka. "Sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Dr Muhammad Firdaus saat dimintai konfirmasi, Jumat (24/12/2021).
Ditangkap
Polisi pun telah menangkap pria tersebut. Pelaku ditangkap tadi malam.
"Iya sudah diamankan," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi dimintai konfirmasi, Jumat (24/12/2021).
Hadi belum menjelaskan secara detail kronologi penangkapan pria itu. Hadi mengaku saat ini petugas sedang memeriksa kader Satgas Cakra Buana PDIP itu.
"Sedang dilakukan pemeriksaan penyidik Polrestabes Medan," sebut Hadi.(dtc)