Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Seorang pria usai berjualan mi aceh, ditembak oleh pria yang dikenalnya di kawasan Pasar 1 Rel Kelurahan Tanah Enam Ratus Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan, Rabu (28/02/2024) dinihari.
Korban berinisial MI (18) warga Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara dalam kondisi luka tembak dibawa oleh keluarganya ke Tanjung Tiram.
Keterangan yang diperoleh medanbisnisdaily.com malam itu, korban usai berjualan mi aceh di kawasan Medan Polonia, nongkrong bersama sejumlah temannya di Pasar 1 Rel, tak jauh dari Klinik Bidan Sulastri, Medan Marelan.
Setelah beberapa saat bercerita dengan temannya, tiba-tiba datang tiga orang pria yang berbonceng tiga mengendarai motor berhenti di depan korban dan salah seorang diantanya menanyakan Handphone korban dan memaksa korban untuk menyerahkannya.
Karena tak mau memberikan HP tersebut, salah satu pria mengarahkan moncong senjata ke arah korban, sehingga korban ketakutan dan beranjak meninggalkan teman-temannya.
Saat korban berjalan, salah seorang pelaku meletuskan senjata dan mengenai tangan korban. Bunyi letusan senjata laras panjang itu mengundang perhatian warga sekitar dan ketiga pria tak dikenal itu lalu melarikan diri.
"Setelah menembak korban, ketiga pria tak dikenal itu langsung melarikan diri," ujar Herman, warga di sekitar lokasi kejadian.
Herman mengaku tidak mengetahui apakah senjata laras panjang yang digunakan pelaku jenis senjata api atau senapan angin.
"Saya tidak mengetahui apakah senjata laras panjang itu jenis senjata api atau senapan angin, karena setelah terdengar suara letusan, para pelaku langsung kabur melarikan diri," ujar Herman.
Dikatakan Herman, korban mengaku bahwa dirinya mengenal ketiga pelaku tersebut, namun tidak mengetahui siapa namanya. "Saya kenal dengan pelaku namun tidak tau siapa namanya," ujar korban.
Akibat tembakan senjata laras panjang tersebut, tangan korban terluka dan mengeluarkan darah. Pihak keluarga korban lalu membawa korban ke rumah sakit di kawasan Tanjungtiram, Kabupaten Batubara.
Ketika medanbisnisdaily.com mengonfirmasi penembakan yang menimpa seorang penjual mi di Medan Marelan, apalah pihak keluarga korban membuat pengaduan ke Polres Pelabuhan Belawan, Kapolres Janton Silaban mengatakan pihanya belum ada menerima pengaduan. Meski begitu, kata Kapolres, pihaknya akan menyelidiki kasus penembakan tersebut.