Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. PDI Perjuangan menaruh hormat dan simpati kepada Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023, Letjen TNI (Purn) H Edy Rahmayadi.
Menyusul pernyataan politik Edy Rahmayadi yang siap kembali maju di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Pilgub Sumut) 2024, PDIP sangat menghormartinya.
Hal tersebut disampaikan pengurus PDIP Provinsi Sumut, Sutrisno Pangaribuan, kepada wartawan di Medan, Jumat (22/3/2024).
Memang, kata Sutrisno Pangaribuan, Anggota DPRD Sumut 2014-2019 itu, PDIP akan mengusung kadernya di Pilgub Sumut 2024.
Praktik seperti itu konsisten dilakukan PDIP untuk Pilgub Sumut sejak berlakunya pemilihan secara langsung kepala daerah oleh rakyat.
Mengusung paslon dari kader sendiri, juga didukung oleh keberhasilan partai 'banteng' itu meraih 21 kursi di DPRD Sumut 2024-2029.
BACA JUGA: Takkan Calonkan Pengkhianat, PDIP Ogah Dukung Bobby di Pilgub Sumut
Itu artinya PDIP bisa mengusung pasangan calon (paslon) tanpa harus berkoaliasi dengan partai lain.
Lalu bagaimana soal Edy Rahmayadi, apakah kemungkinan diusung PDIP?. Sutrisno menegaskan kemungkinan tersebut terbuka lebar.
Namun Sutrisno menjelaskan syarat formal yang harus dipenuhi Edy Rahmayadi jika ingin diusung PDIP, yakni keharusan mendatar sebagai kader.
"Kader sendiri untuk posisi Calon Gubenur Sumut, Edy Rahmayadi berpeluang kalau mau mendaftar sebagai kader," jelas Sutrisno.
Untuk diketahui, Edy Rahmayadi bukanlah orang politik. Sejauh ini, namanya tidak terdaftar dalam keanggotaan partai politik manapun di Sumut.
Hanya saja Edy Rahmayadi, mantan Pangkostrad dan mantan Pangdam I/Bukit Barisan itu, dikait-kaitkan dekat dengan sejumlah partai, seperti dengan PKS, NasDem dan Demokrat. Lalu apakah Edy Rahmayadi tertarik mendaftarkan diri menjadi kader PDIP?. Menarik untuk ditunggu.