Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan.Sistem reward (penghargaan) dan punishman (hukuman) akan diterapkan Bobby Nasution jika duduk menjadi Wali Kota Medan nanti. Sistem ini diterapkan agar aparatur pemerintah daerah Kota Medan dapat memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
"Banyak sekali masyarakat yang mengadu mengurus surat susah, padahal mereka hanya butuh tanda tangan. Mulai dari tingkat lurah, sampai kecamatan sulit pengurusannya. Makanya nanti saya ingin buat sistem dengan memakai digital," ujar calon Wali Kota Medan, Bobby Nasution, Jumat (13/11/2020).
Layanan-layanan administrasi masyarakat ini, sambungnya, harus dibuat digital biar tidak dibuat susah lagi. "Yang jualan harian, jika satu hari saja tidak jualan tidak bisa makan, waktunya tentu habis untuk mengurus administrasi. Mulai menunggu lurahnya, menunggu camat. Belum lagi tanda tangan kadis (kepala dinas). Ini yang kita ingin camat, lurah cepat merespon masyarakatnya untuk mendapat reward," tuturnya.
"Nanti kita buat SOP (standar operasional prosedur) pekerjaan, kalau kerjanya tidak sesuai akan diberikan punishman (hukuman). Kita harus ada reward (penghargaan) dan punishman, selama ini tidak ada di Kota Medan. Jangan sampai yang tidak pernah melayani, yang tidak pernah mendatangi masyarakatnya dengan yang peduli masyarakat, pendapatannya sama. Harus ada pembeda," pungkasnya.