Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Taput. Lapas Narkotika Kelas IIA Pematang Siantar KanwilKumham Sumatera Utara (Sumut), terus berupaya dalam mewujudkan konsep 'Back to Basic' dan penerapan 3 Kunci Pemasyarakatan Maju yakni, Deteksi Dini, Berantas Narkoba dan Sinergitas.
Untuk mencapai hal itu, salah satu upaya yang dilakukan adalah melakukan razia blok hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP) secara rutin maupun razia insidentil (mendadak).
"Razia blok hunian secara menyeluruh kembali kami lakukan pada Rabu (24/01/2024) kemarin. Langkah ini kami ambil untuk menjaga keamanan Lapas secara menyeluruh dalam penerapan 3 kunci pemasyarakatan maju," kata Kalapas Robinson Peranginangin melalui Ka KPLP Ucok Sinabang, dalam keterangannya Kamis (25/01/2024).
Kata Ucok Sinabang, razia yang dilaksanakan pada melibatkan petugas pengamanan bertujuan untuk mendeteksi dini adanya potensi gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas.
"Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban di dalam Lapas. Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat mendeteksi dini segala bentuk potensi gangguan dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencegahnya," ujarnya.
Selain deteksi dini, razia ini juga diarahkan untuk memberantas peredaran narkoba. Tim melakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap seluruh kamar hunian dan fasilitas lainnya.
"Langkah ini sejalan dengan salah satu kunci pemasyarakatan, yakni "Berantas Narkoba" sebagai upaya nyata untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan narapidana," katanya.
Tidak hanya fokus pada deteksi dini gangguan keamanan dengan melakukan razia dan melakukan tindakan tegas terhadap peredaran narkoba, pihak Lapas Narkotika Pematang Siantar juga menekankan pentingnya sinergitas antar Aparatur Penegak Hukum (APH.
Dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam Lapas dan sekitarnya, dijalin kerjasama yang baik antar petugas keamanan, penegak hukum, dan pihak terkait lainnya, untuk menciptakan sistem pemasyarakatan yang lebih baik dan efektif.
"Kami harapkan, dengan implementasi konsep "Back to Basic" dan 3 Kunci Pemasyarakatan Maju, dapat memberikan dampak positif dalam pemulihan narapidana dan menjaga keamanan rutan secara menyeluruh," tandasnya.