Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Siantar. Proses revitalisasi stadion Sangnaualuh sampai saat ini masih belum memiliki perkembangan. Proyek tersebut ditampung APBD Tahun 2017 senilai Rp 9,9 Miliar. Kondisi stadion kebanggaan Kota Siantar itu kini kondisinya memperihatinkan. Selain banyaknya semak belukan yang tumbuh di tengah lapang, tribun stadion yang sempat dikerjakan juga rusak parah.
Amatan di lokasi pada Selasa (16/3/2021), sejumlah item pembangunan seperti kamar mandi, westafel dan ruang-ruang lainnya berantakan tak terurus.
Pecahan keramik dan serakan sampah menjadi pemandangan utama jika masuk ke stadion yang sempat menjadi kandang Persesi Siantar itu. Bahkan di beberapa ruangan didapati sisa sabu-sabu serta alat hisapnya.
Kepala RT setempat, Hottua Simbolon yang ditemui di kediamannya menerangkan, tidak banyak yang dapat dilakukan pihaknya. Sebab, lokasi berdirinya stadion tersebut berada di 2 kecamatan, yakni Kecamatan Siantar Timur dan Siantar Utara.
"Sampai mana lah yang bisa kami lakukan?. Pintu masuk ke dalam stadion bukan dari arah sini lagi, tapi sudah ke seberang," katanya.
Belum lama ini, Hottua dan beberapa warga mengamankan pelaku pencurian di lokasi. Seorang pemuda diamankan dengan barang bukti potongan besi yang dicuri dari dalam stadion.
"Tapi Polisi melepaskan. Katanya kalau untuk di dalam stadion, harus dinas terkait yang bisa melaporkan," pungkasnya.
Kapolsek Siantar Utara AKP Marnaek Ritonga belum bersedia memberikan keterangan. Ketika dihubungi, Marnaek beralasan masih berada di luar.