Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
JIKA tiada aral melintang, pelantikan tahap pertama kepada kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2020 dilaksanakan pada Jumat ini, 26 Februari 2021. Setidaknya ada 170 kepala daerah dari 270 wilayah di Indonesia, meliputi 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota, yang telah melaksanakan pilkada serentak pada tahun lalu.
Untuk Provinsi Sumatra Utara yang pelaksanaan pilkada serentaknya dilaksanakan pada 23 kabupaten/kota dari 33 kabupaten/kota, Kabupaten Serdang Bedagai merupakan salah satu daerah yang akan dilakukan pelantikan kepada bupati/wakil bupati terpilih. Bupati dan wakil bupati terpilih telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Serdang Bedagai tanggal 16 Desember 2020 dengan perolehan suara 225.869 suara (76,316 %). Bersamaan dengan itu pula, partisipasi masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai sangat antusias masyarakat dalam berpilkada tersebut. Tidak kurang dari 65,82 %, warga masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai yang menggunakan hak pilihnya. Inilah angka partisipasi pilkada yang lumayan tinggi.
Adapun pasangan kepala daerah yang terpilih adalah Darma Wijaya dan Adlin Umar Yusri Tambunan. Mereka inilah yang dilantik menjadi pasangan kepala daerah untuk Kabupaten Serdang Bedagai. Dengan dilantiknya pasangan ini, maka sahlah mereka berdua menakhodai Pemerintahan Kabupaten Serdang Bedagai, dengan mengusung visi Serdang Bedagai Maju Terus.
Adapun selama satu periode mendatang kepemimpinan Bung Wiwik -- panggilan akrab Bapak Darma Wijaya -- berdua akan berupaya mewujudkan Serdang Bedagai Maju Terus; yaitu Mandiri, Sejahtera, dan Religius. Hal itu sebagai visi yang telah disampaikan dalam Kampanye Tim Dambaan, juga yang telah dimuat dalam dokumen yang disampaikan kepada KPU Kabupaten Serdang Bedagai tertanggal 1 September 2020.
BACA JUGA: Menanti Pelantikan Kepala Daerah Hasil Pilkada Serentak 2020
Untuk mewujudkan visi tersebut, yang nantinya menjadi visi Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai, diurai menjadi 5 (lima) butir misi, yaitu: (1) Meningkatkan kualitas SDM yang cerdas, sehat, unggul, beriman, dan bertakwa (imtak) dengan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek); (2) Menyelenggarakan pelayanan publik dengan tata-kelola pemerintahan daerah yang bersih dan baik (clean and good governance) sesuai dengan hukum dan ketentuan yang berlaku; (3) Meningkatkan potensi ekonomi kerakyatan yang berdaya saing dengan titik berat pada pertanian, kelautan dan perikanan, peternakan, pariwisata, usaha mikro kecil dan menengah, dan menciptakan iklim investasi yang kondusif sehingga berpotensi membuka lapangan pekerjaan baru sekaligus sebagai upaya mengatasi keterpurukan ekonomi di saat dan setelah pandemi wabah Covid-19; (4) Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana infra-struktur dengan pemanfaatan sumber daya yang ada di desa, kabupaten, provinsi, dan pusat yang terintegrasi dengan sektor-sektor lainnya; dan (5) Melakukan pemberdayaan masyarakat di berbagai aspek dan meningkatkan ketersediaan fasilitas sosial, fasilitas umum, dan ruang publik untuk seluruh lapisan masyarakat, termasuk anak-anak, perempuan, dan kelompok difabel.
Nantinya visi dan misi tersebut akan dituangkan menjadi program kerja satu periode kepemimpinan yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Serdang Bedagai 2021 - 2026, yang selanjutnya akan di-break-down menjadi berbagai program strategis. Selanjutnya pula dituangkan dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT). Hal inilah yang akan menjadi buah kinerja yang sangat diharapkan masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai yang berjumlah 642.834 jiwa dengan data pemilih dalam pilkada sebanyak 461.081 (data November 2020) yang terdistribusi pada 17 kecamatan, 237 desa, serta 6 kelurahan.
Dengan terwujudnya kemandirian ekonomi, tercapai kesejahteraan yang berimbang, dan terkondisikannya sikap hidup religiusitas di Kabupaten Serdang Bedagai, maka hal itu mengindikasikan sudah terwujudnya visi dan misi Bung Wiwik dalam melaksanakan tugas kepemimpinan dalam urusan pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan. Mau tidak mau, inilah harapan masyarakat. Dengan tetap memegang teguh sumpah dan janji jabatan, kiranya beserta seluruh insan yang ada di dalam organisasi perangkat daerah mampu mewujudkannya.
Tidak mudah. Ya, memang tidak mudah. Memang banyak tantangan yang harus dihadapi. Namun dengan kordinasi serta komunikasi yang optimal, tidak ada pekerjaan yang berat. Tidak ada yang mustahil untuk dilaksanakan. Inilah yang kerja-kerja yang harus tetap dalam satu komando. Istilahnya, tidak boleh ada pasukan yang lari dari barisan!
Bung Wiwik sangat diharapkan dapat dengan baik menjalankan tugasnya sebagai bupati. Sebab, beliau adalah sosok wakil bupati yang telah mengemban tugas lima tahun terakhir. Sehingga dengan mudah mengenal lokasi medan yang dihadapi, beliau sudah sangat familiar; sangat mafhum dengan kondisi masyarakat. Hal ini pulalah yang membuat masyarakat akan semakin yakin atas pemenuhan dan pencapaian tujuan pembangunan bagi masyarakat di Kabupaten Serdang Bedagai.
Akhirnya, ekspektasi masyarakat adalah bagaimana keterwujudan janji dalam kampanye bisa direalisasikan. Harapan yang menggunung dari seluruh masyarakat, kiranya menjadi spirit yang kuat untuk pengembanan tugas berat dalam mewujudkan visi dan misi yang sudah dicita-citakan. Semoga segera terwujud Kabupaten Serdang Bedagai yang mandiri, sejahtera, dan religius!
Selamat bertugas Pak Bupati dan Wakil Bupati!
Serdang Bedagai Maju Terus!
====
Penulis Sekretaris pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pemerintahan Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatra Utara ([email protected]).
====
medanbisnisdaily.com menerima tulisan (opini/artikel) terkait isu-isu aktual masalah ekonomi, politik, hukum, budaya dan lainnya. Tulisan hendaknya ORISINAL, belum pernah dimuat dan TIDAK DIKIRIM ke media lain, disertai dengan lampiran identitas (KTP/SIM), foto (minimal 700 px dalam format JPEG), data diri singkat/profesi/kegiatan (dicantumkan di akhir tulisan), nama akun FB dan No HP/WA. Panjang tulisan 4.500-5.500 karakter. Gunakan kalimat-kalimat yang singkat (3-5 kalimat setiap paragraf). Judul artikel dibuat menjadi subjek email. Tulisan TIDAK DIKIRIM DALAM BENTUK LAMPIRAN EMAIL, namun langsung dimuat di BADAN EMAIL. Redaksi berhak mengubah judul dan sebagian isi tanpa mengubah makna. Isi artikel sepenuhnya tanggung jawab penulis. Kirimkan tulisan Anda ke: [email protected]