Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Dairi. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dairi menggelar kegiatan focus group discussion (FGD) penyiapan rumusan kebijakan pemungutan dan penghitungan suara dalam Pemilu 2024.
FGD bertempat di One's Hotel SMK Negeri 1 Sidikalang, Jalan Ahmad Yani Batang Beruh, Sidikalang, Kabupaten Dairi, Selasa (27/6/2023).
Asih Firmansyah Solin, Koordinator Divisi Teknis dan Penyelenggaraan KPU Dairi mengatakan, kegiatan ini sebagai kajian dan menerima masukan rancangan PKPU, terkait Pemungutan dan penghitungan suara (Putungsura) di tingkat tempat pemungutan suara (TPS) yang dilaksanakan KPPS.
"Melalui kegiatan ini kami mau menerima tanggapan dari para peserta FGD yang kami undang, kemudian ada isu-isu strategis perubahan dari Pemilu 2019 yang akan diundangkan untuk pelaksanaan Pemilu 2024," ucap Asih.
Tadi banyak masukan-masukan yang telah disampaikan oleh peserta FGD, dan masukan ini akan dirangkum semuanya. Selanjutnya akan disampaikan secara berjenjang ke KPU Provinsi dan KPI RI.
"Dengan adanya masukan-masukan dan tanggapan ini, nantinya KPU RI dapat membentuk PKPU Putungsura Pemilu 2024," ujarnya.
Pada dasarnya, aturan pelaksanaan Pemilu nantinya tetap sama, yakni Undang-undang nomor 7 tahun 2017. Hanya saja mungkin untuk mengantisipasi kejadian-kejadian seperti tahun 2019.
Dimana banyak penyelenggara menjadi korban, karena kelelahan atau sebagainya saat penghitungan dan rekapitulasi di tingkat TPS.
"Jadi, dimungkinkan ada isu-isu strategis yang akan memperbarui PKPU sebelumnya" terangnya.
Menurut Asih, masukan dari para peserta FGD, menjadi sangat berharga bagi KPU, sehingga ada pertimbangan-pertimbangan dari pihak-pihak yang membuat aturan Pemilu dalam hal ini KPU RI agar lebih baik dan sempurna.
"Banyaknya masukan dari para peserta FGD, kami harapkan menjadi pertimbangan kepada KPU RI untuk membuat peraturan tentang Pemilu lebih baik dan sempurna, khususnya pemungutan suara di tingkat TPS," harapnya.
Hadir dalam kegiatan itu, perwakilan Bawaslu, Pimpinan Partai Politik, LSM, BEM STAIS AL-Ikhlas Sidikalang, BEM STOI Sidikalang, BEM Poltikes Medan Prodi Keperawatan Dairi, Yayasan Petrasa, Persatuan Sada Ahmo dan YDPK.