Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com- Medan.Reza Pahlevi Lubis merupakan salah satu nama caleg terpilih partai Golkar yang berasal dari generasi milenial.
Di usia 34 tahun, Reza begitu sapaan akrabnya berhasil mengumpulkan suara sebesar 11.012 dari Dapil Kota Medan 1 yang meliputi Medan Baru, Medan Petisah, Medan Barat dan Medan Helvetia.
Medanbisnisdaily.com, pun berkesempatan mengobrol dengan Reza Pahlevi Lubis di kantornya di kawasan Jalan Asrama (Pondok Kelapa) Medan, Senin (1/04/2024).
Diketahui Reza Pahlevi Lubis lahir pada 06 Maret 1990 di Medan.
BACA JUGA: Zulkarnaen, Anak Tukang Balon Berhasil Melenggang ke Kursi Dewan
Putra bungsu dari dua bersaudara itu merupakan alumnus dari SMA Negeri 4 Medan Tahun 2008.
Lalu, meneruskan pendidikannya Strata (S1) jurusan komputer ke Universitas Islam Indonesia (UII) Sleman Yogyakarta dan selesai tahun 2015.
Pemuda Pancasila
Diketahui, Reza mengaku mengawali mengenal organisasi sejak duduk di SMA Negeri 4 Medan.
Saat itu, Reza aktif dalam Satuan Pelajar (Satpel) Pemuda Pancasila (PP) pada tahun 2008.
Lalu, saat menempuh pendidikan di UII Sleman, Reza pun bergabung di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat UII.
Lalu, di Sleman itu juga Reza bergabung dengan Satuan Pelajar dan Mahasiswa (Sapma) PP UII Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada 2012-2016.
Setelah selepas pendidikannya, Reza pun kembali pulang kampung ke Medan.
Dan, karena 'circle' keluarga yakni ayahnya Endar Sutan Lubis yang merupakan kader PP.
Reza pun lebih memantapkan diri untuk 'mempertajam' pengetahuan organisasinya di Majelis Pimpinan Cabang (MPC) PP Kota Medan yang mencatatkan namanya sebagai Ketua Bidang Kaderisasi PP Medan.
Terjun Politik
Pada 2019, Reza mulai terjun ke dunia politik di Kota Medan.
Dengan mulai melakukan sosialisasi dan kerap datangi masyarakat.
Dengan membentuk kedekatan emosional kepada masyarakat itulah yang merupakan 'senjata ampuh' bagi Reza untuk bisa menang di dapil yang merupakan dapil sulitnya Golkar meraih kursi pada pemilu 2024 ini.
Personal Branding
Reza, saat bincang-bincang dengan medanbisnisdaily.com, bilang bahwa sejak 2019 lalu, dirinya terus menemui masyarakat di dapil itu.
Caranya yakni, katanya, senantiasa berkomunikasi langsung dengan masyarakat dan melakukan branding personal yang membuat dirinya dekat ke masyarakat bukan hanya pada saat mau pemilu.
"Jadi, personal branding atau citra diri yang selalu saya lakukan sejak 2019 lalu adalah tetap berkomunikasi dengan masyarakat disana, "katanya.
Lalu, kata ayah satu orang anak ini, kiat jitu dirinya bisa meraih 11.012 suara tidak terlepas senantiasa memanfaatkan kegiatan sosial seperti Baksos seperti bakti sosial, donor darah, atau kegiatan kemanusiaan lainnya.
"Kalo ada yang pesta, ada yang meningggal. Kalopun misalnya ada kegiatan baksos, perlombaan 17-an.Saya sempatkan untuk datang. Kalaupun enggak datang, ya saya pasti ada kirim papan bunga," katanya.
Jadi, itulah modal kenapa dirinya bisa meraih suara cukup signifikan di dapil Kota Medan 1.
"Karena saya tetap upayakan senantiasa komunikasi dengan masyarakat disana.Dan, itulah jadi modal saya," katanya.
Idolakan Musa Rajeckshah
Reza, bilang bahwa dalam bertemu dengan masyarakat. Sebelum memastikan diri bergabung dengan Golkar pada 2023 lalu dirinya tidak menyebut darimana partainya.
Dan, memang, masyarakat mengetahui dirinya bukan dengan 'baju' atau warna partai apa yang dipakainya atau jadi perahunya pada pileg 2024.
"Baru, setelah penetapan caleg tetaplah.Saya kenalkan bahwa telah bergabung dengan Golkar.Dan, Alhamdulillah, dengan sosok Musa Rajekckshah saya semakin 'mudah' masuk ke masyarakat terutama yang milih abangda Ijeck,"kesannya.
Memang, harus diakuinya, bahwa sosok Musa Rajeckshah yang membuatnya memastikan diri untuk berlabuh di partai berlambang pohon beringin itu.
Selain itu, kata Reza yang kini menjabat Sekretaris Badan Saksi Nasional (BSN) DPD Golkar Medan itu bahwa 'circle' kenapa harus berlabuh di Golkar karena Ketua DPD Golkar Medan, Rahmadian Shah merupakan sahabatnya.
UMKM Bagi Pemuda
Reza pun, berkeinginan akan memperjuangkan dana untuk membangun UMKM yang dikhususkan bagi pemuda di Medan khususnya dapil Kota Medan 1.
Dia akan memulainya dengan menggandeng Pemko Medan untuk mendirikan sebuah rumah anak muda kota Medan yang didalamnya berisi anak-anak muda tamat SMA dengan memberikan keterampilan dan pelatihan kepada mereka.
Tidak hanya diberikan pelatihan, nantinya anak-anak muda diberikan akses untuk mengaplikasikan keterampilan itu agar bisa tepat guna serta membuka lapangan kerja baru.
"Seperti di Yogyakarta, anak-anak muda disana diberi pelatihan dan kesempatan untuk menjadikan hasil pelatihan itu sebagai cara ciptakan lapangan kerja baru,"tandasnya.
Infrastruktur
Persoalan infrastruktur merupakan hal yang disorotnya kelak duduk di parlemen medan.
"Dapil kota Medan 1 ini butuh perbaikan infrastruktur.Jadi, ini juga akan bagian dari saya akan perjuangkan di DPRD Medan," tutupnya.