Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
HARI Kebangkitan Nasional 2023 jatuh pada hari ini, Sabtu, 20 Mei 2023. Diketahui bersama bahwa latar belakang diperingatinya Hari Kebangkitan Nasional tak lepas dari berdirinya Boedi Oetomo.
Boedi Oetomo merupakan organisasi pemuda yang dicetuskan pada 20 Mei 1908 oleh Soetomo bersama Soeradji Tirtonegoro, Goenawan Mangoenkoesoemo, Gondo Soewarno, Soelaiman, dan masih banyak lainnya.
Kebangkitan Nasional yang merupakan kebangkitan bangsa Indonesia yang mulai memiliki rasa kesadaran nasional ditandai dengan berdirinya Boedi Oetomo tanggal 20 Mei 1908 dan lahirnya Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928.
Fakta Sejarah
Para pendiri Boedi Oetomo meresmikan organisasi ini. Merujuk pada laman resmi Museum Pendidikan Indonesia, ada tiga alasan kenapa Boedi Oetomo ini lahir dan perkembang pesat di Indonesia. Pertama, timbulnya faham-faham baru di Eropa dan Amerika seperti nasionalisme, liberalisme, dan sosialisme.
BACA JUGA: Mewujudkan Sumatera Utara Maju, Unggul, Terhormat dan Bermartabat
Kedua, munculnya gerakan kebangkitan nasional di Asia, seperti Turki Muda, Kongres Nasional India, dan Gandhisme. ketiga, kemenangan Jepang atas Rusia pada perang Jepang-Rusia yang menyadarkan negara-negara di Asia untuk melawan negara barat.
Selain tiga alasan tersebut, lahirnya Boedi Oetomo juga dianggap sebagai dampak adanya politik etis di tanah Jawa, saat rakyat mendapatkan pendidikan di era kolonial Belanda.
Karena mendapat pendidikan, kesadaran perihal penjajahan, ketidakadilan, dan hak-hak dasar sebagai manusia tumbuh dalam pemikiran kalangan muda di Indonesia.
Boedi Oetomo, sebagai organisasi muda mempunyai perbedaan yang signifikan. Gerakan dari organisasi yang digawangi oleh Soetomo ini memilih jalur yang lebih persuasif dan moderat.
Boedi Oetomo kemudian mendapat pengakuan dari Gubernur Jenderal Johannes Benedictus van Heutsz dan berhak berdiri di hadapan pengadilan Hindia Belanda dalam kedudukan yang sama dengan seorang sipil Eropa.
Sungguh merupakan suatu kebanggaan bagi bangsa Indonesia yang dengan tinta emas telah menunjukkan eksistensi dirinya kepada bangsa-bangsa di dunia. Inilah Indonesia, dengan latar belakang sejarah yang gemilang untuk menguatkan persatuan dan kesatuan bangsa.
Kebangkitan Kekinian, Semangat untuk Bangkit!
Realitas sejarah yang lalu kiranya dapat menjadi cemeti untuk bisa menuju kebangkitan di era kekinian. Hal itu merupakan respon balik atas berbagai persoalan yang mendera bangsa ini. Saat ini, persoalan sosial, ekonomi, budaya, pertahanan, dan keamanan masih juga tetap mewarnai tata kehidupan bangsa Indonesia.
Atas kondisi yang seperti itu, sangat diharapkan seluruh masyarakat Indonesia untuk mengambil perannya masing-masing sesuai dengan kondisi, posisi, dan keahlian yang dimiliki.
Lakukanlah suatu pekerjaan yang memberi andil untuk bangsa. Sebagai makhluk sosial, tentunya setiap personal memiliki ciri khas dan keunggulan masing-masing. Makanya, lakukanlah dengan baik. Dengan cara yang bisa membangkitkan bangsa Indonesia.
Banyak jalur yang dilakukan untuk bisa membangkitkan (spirit) Indonesia. Hal nyata yang bisa menjadi contoh adalah atlet Tim Nasional yang telah berlaga di Sea Games ke-31 di Vietnam.
BACA JUGA: Kitalah yang Menentukan Kesaktian Pancasila!
Dengan perolehan medali dan urutan rangking yang sudah diketahui bersama. Bertengger pada rangking ketiga dengan perolehan medali sebanyak 275, dengan rincian: 87 emas, 79 perak dan 109 perunggu (Target perolehan medali Indonesia dalam Sea Games adalah sebanyak 60 emas). Hal itu merupakan prestasi yang besar. Prestasi yang tidak dimiliki oleh semua orang. Tetapi dengan orang khusus; terlebih seperti mereka yang andil dalam Sea Games.
Sungguhpun tidak berada dalam posisi perolehan medali teratas, setidaknya atlet bola kaki yang bisa mengalahkan Tim Gajah Putih (Thailand) dengan skor 5-2 pada Sea Games 2023 merupakan prestasi yang luar biasa.
Sungguh atlet sepak bola patut dibanggakan, karena olahraga sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga yang sangat populer. Terlebih dengan mengalahkan lawan terberat yang selalu unggul di lapangan hijau; Thailand. Indonesia dengan “puasa” perolehan emas selama tiga dekade, terpuaskan juga pada saat ini.
Dengan prestasi atlet dalam setiap cabang olahraga dalam Sea Games, maka bendera merah putih dikibarkan. Pengibaran bendera merah putih di luar negeri bukanlah perkara mudah. Hanya kunjungan presiden Indonesia ke luar negeri dan prestasi atlet olahraga.
Terbukti dengan pengibaran bendera merah putih dan kumandang lagu Indonesia Raya menjadi spirit yang kuat untuk bias membangkitkan semangat bangsa dan negara Indonesia.
Tentunya banyak lagi kontribusi yang bisa diberikan oleh bangsa ini. Berikanlah yang terbaik untuk bangsa dan negara ini. Lakukan dengan cara yang terbaik serta memberikan dampak positif.
Tidak hanya dengan prestasi di luar negeri. Menjadi enterpreneurship juga merupakan bagian yang bisa membangkitkan spirit bangsa. Hal ini juga telah dilakukan semua pihak.
Tinggal lagi, kemampuan pribadi dalam mengelola kapasitas diri agar berkontribusi. Hal inilah yang harus dilakukan. Untuk itu, kita patut mengapresiasi atas keberhasilan para atlet untuk seluruh cabang olahraga. Marilah kita dukung mereka untuk bisa menunjukkan prestasi yang maksimal di kancah dalam negeri, terlebih untuk berbagai kompetisi internasional.
Jikapun tidak dapat berkontribusi prestasi yang besar, ternyata berbuat baik untuk diri sendiri dan lingkungan kecil, juga merupakan kontribusi besar bagi bangsa Indonesia.
Menjaga kelestarian dan kebersihan lingkungan saja, juga merupakan upaya untuk modal dasar semangat untuk bangkit. Lakukan yang terbaik, mulai dari yang kecil, mulai dari diri sendiri, dan mulailah dari sekarang. Itulah langkah untuk menata kebangkitan Indonesia.
Akhirnya, dalam memaknai Hari Kebangkitan Nasional yang ke-115 kita bersama seluruh bangsa Indonesia harus memberikan kontribusi untuk keharuman bangsa Indonesia.
Banyak cara untuk menjadikan harumnya nama bangsa Indonesia di mata dunia internasional. Semuanya itu merupakan kontribusi positif untuk demokrasi dan Kebangkitan Nasional.
====
Penulis Kepala Subbagian Sosial, Bidang Pelayanan Dasar pada Biro Kesejahteraan Masyarakat, Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara dan Mahasiswa S-3 Perencanaan Wilayah, Universitas Sumatera Utara ([email protected]).
====
medanbisnisdaily.com menerima tulisan (opini/artikel) terkait isu-isu aktual masalah ekonomi, politik, hukum, budaya dan lainnya. Tulisan hendaknya ORISINAL, belum pernah dimuat dan TIDAK DIKIRIM ke media lain, disertai dengan lampiran identitas (KTP/SIM), foto (minimal 700 px dalam format JPEG/posisi lanskap), data diri singkat (dicantumkan di akhir tulisan), nama akun FB dan No HP/WA. Panjang tulisan 4.500-5.500 karakter. Tulisan tidak dikirim dalam bentuk lampiran email, namun langsung dimuat di badan email. Redaksi berhak mengubah judul dan sebagian isi tanpa mengubah makna. Isi artikel sepenuhnya tanggung jawab penulis. Kirimkan tulisan Anda ke: [email protected]